Paralayang di Gunung Ijen, Berani?

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Paralayang di Gunung Ijen, Berani?

Chuk S Widarsha - detikTravel
Senin, 21 Agu 2017 16:35 WIB
Foto: Chuk S.Widarsha/ detikTravel
Bondowoso - Siapa yang tak kenal dengan indahnya Gunung Ijen? Sekarang kita bisa menikmati pesonanya dari ketinggian sambil paralayang.

Bila ke Ijen, hal yang pasti diingat adalah api biru yang fenomenal, destinasi yang dikejar para pendaki gunung. Sekarang, tak hanya api biru yang menjadi daya tarik, namun ada wahana paralayang untuk menikmati keindahan Pegunungan Ijen dari ketinggian.

Beberapa waktu lalu, detikTravel berkunjung ke Bukit Megasari, di Kecamatan Ijen, Bondowoso. Dari bukit ini kita dapat melihat keindahan Gunung Ijen, serta atraksi para penggiat olahraga para layang memutari kawasan Ijen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk menuju Bukit Megasari, traveler bisa melewati pertigaan jalan jurusan kebun PTPN XII Pancur. Atau, Warga setempat menyebutnya sebagai pertigaan Selapak. Sepanjang 6 Km traveler nantinya akan melewati jalan yang hanya seukuran mobil dengan sisi kiri dan kanan berupa jurang. Jadi, mesti hati-hati berkendara.

Pengunjung juga bisa mencoba paralayang menikmati Gunung Ijen (Chuk S Widarsha/detikTravel)Pengunjung juga bisa mencoba paralayang menikmati Gunung Ijen (Chuk S Widarsha/detikTravel)
Bukit Megasari sudah dijadikan sebagai flying site olahraga dirgantara di Jawa Tengah, jadi traveler nanti jangan heran bila banyak bertemu para atlit yang sedang latihan para layang. Serta di kawasan ini juga sering dijadikan lokasi untuk kejuaraan dirgantara, baik regional, nasional, maupun internasional.

Bila traveler ingin mencoba terbang layang menikmati kawasan Gunung Ijen bisa kok. Nanti traveler akan dipandu dan terbang tandem dengan para profesional. Dijamin, bikin ketagihan!

Bukit Megasari berada di ketinggian 1.698 mdpl. Dari ketinggian ini traveler sudah dapat menikmati hamparan hijaunya kebun kopi berpadu dengan birunya langit. Serta kawasan ini juga sejuk banget!

Fasilitas yang ada di Bukit Megasari ini terbilang cukup representatif. Sejumlah fasilitas umum untuk menunjang aktivitas olahraga dirgantara dan wisata juga telah tersedia. Seperti musala, toilet, warung-warung makanan, dan area take off paralayang yang sudah berpaving.

Pengunjung bisa melihat atraksi para atlet paralayang yang sedang latihan (Chuk S Widarsha/detikTravel)Pengunjung bisa melihat atraksi para atlet paralayang yang sedang latihan (Chuk S Widarsha/detikTravel)
Tak hanya itu, sejumlah gazebo juga telah telah dibangun. Bangunan berbahan kayu tersebut berfungsi sebagai gardu pandang yang langsung mengahadap ke lembah perkebunan Sempol yang ada di bawahnya.

"Spotnya cukup menantang karena bukitnya lumayan tinggi. Selain itu, panorama di bawah juga sangat indah karena dikelilingi kebun kopi," kata Rika Wijayanti, Minggu (19/8/2017).

Rika Wijayanti yang merupakan salah satu atlet paralayang andalan Indonesia itu mengaku jika dirinya sudah beberapa kali menjajal terbang dari atas Bukit Megasari, lalu mengitari kawasan perkebunan kopi Ijen.

"Sejauh mata memandang, yang tampak di bawah hanya hijaunya kebun kopi. Dari ketinggian juga bisa melihat desa-desa yang ada di kawasan Pegunungan Ijen," tutur Rika Wijayanti. (sym/krn)

Hide Ads