Banyuwangi Punya Kampung Primitif, Seperti di Pedalaman

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

d'Travelers Stories

Banyuwangi Punya Kampung Primitif, Seperti di Pedalaman

Aisyah Pretty R - detikTravel
Jumat, 17 Jul 2020 09:45 WIB
Kampung Primitif Banyuwangi
Kampung Primitif Banyuwangi (Foto: Aisyah Pretty R/d'Travelers)
Jakarta -

Kampung Primitif merupakan destinasi unik yang wajib dikunjungi jika ke Banyuwangi. Kampung ini dikelola langsung oleh warga desa.

Bukan hanya keindahan alam saja yang menakjubkan dari Banyuwangi, tetapi juga budayanya. Kota yang lebih sering disebut sebagai kota penari ini ternyata memiliki Kampung Primitif.

Berada di dalam Kampung Primitif membuat pengunjung berasa berada di daerah pedalaman. Berbagai ornamen, rumah serta aktivitas warga di kampung ini membuat suasana primitif semakin berasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nama dari Kampung Primitif ini ternyata memiliki arti yang sangat bermakna. Kata primitif merupakan singkatan dari prima dan inovatif. Sesuai dengan namanya kampung ini merupakan hasil dari inovasi pemuda desa setempat.

Lokasi Kampung Primitif Banyuwangi

Kampung Primitif berlokasi di dusun Krajan, Purwodadi, Banyuwangi. Dari pusat kota kira-kira dapat ditempuh dengan waktu sekitar setengah jam.

ADVERTISEMENT

Akses untuk menuju lokasi ini juga sangat mudah dengan kondisi jalan raya yang bagus. Jika menemui sungai di pinggir jalan itu tandanya sudah mendekati Kampung Primitif.

Kampung Primitif BanyuwangiKampung Primitif Banyuwangi (Foto: Aisyah Pretty R/d'Travelers)

Jangan khawatir tersesat, akan ada petunjuk tulisan selamat datang di Kampung Primitif untuk memudahkan wisatawan. Destinasi Kampung Primitif berada searah dengan wisata pantai Pulau Merah yang terkenal di Banyuwangi.

Jadi, jika berkunjung ke Pulau Merah bisa mampir ke Kampung Primitif.

Ada Apa Saja di Kampung Primitif?

Jika sudah sampai di kawasan Kampung Primitif, pengunjung akan disambut hangat. Akan ada warga setempat yang menggunakan pakaian dan make-up khas suku pedalaman.

Tiap pengunjung akan diajak berfoto di setiap sudut kampung ini. Jangan takut mati gaya karena pengunjung akan diarahkan berpose oleh mereka.

Kampung Primitif BanyuwangiKampung Primitif Banyuwangi (Foto: Aisyah Pretty R/d'Travelers)

Tidak hanya itu saja pengunjung juga akan dijelaskan tentang kampung ini oleh pihak pengelola. Saat datang pengunjung akan diberi ikat kepala khas pedalaman.

Di dalam Kampung Primitif banyak terdapat spot foto yang bernuansa primitif. Kampung Primitif ini dibangun di kawasan perkebunan warga.

Di dalam Kampung Primitif juga terdapat sungai yang menambah nuansa primitif. Jika sedang musim buah naga pengunjung juga bebas untuk memetik buah naga di kebun.

Kampung Primitif juga menyediakan paket wisata untuk rombongan. Tetapi wajib konfirmasi terlebih dahulu.

Jika memesan paket wisata, pengunjung juga bisa memesan makanan khas suku pedalaman. Mencari oleh-oleh barang-barang primitif juga bisa ditemukan di sini. Produk home made yang bisa dibeli seperti gelang, gantungan kunci hingga ikat kepala.

Tiket masuk ke Kampung Primitif sangat murah. Hanya dengan membayar Rp 5.000 pengunjung bebas menikmati kampung ini. Cukup murah bukan? Yuk sempatkan ke Kampung Primitif jika berkunjung ke Banyuwangi ya!

---

Artikel ini merupakan kiriman pembaca detikTravel, Aisyah Pretty R, dan sudah tayang di d'Travelers Stories.




(msl/msl)

Hide Ads