Ademe gunung mrapi purbo
Sing neng langgran Wonosari Yogjokarto
Janjine lungane ra nganti suwe suwe
Pamit esuk lungane ra nganti sore
Hayo kalau kamu sobat ambyar, pasti tau dong lagunya. Ya, itulah penggalan dari lagu Banyu Langit dari Godfather Of Broken Heart Didi Kempot. Saat mendengar lagu tersebut tentunya kita akan dibuat ingat dengan indahnya pesona Gunung Api Purba Yogyakarta.
Gunung Api Purba ini terletak di Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta. Gunung ini dulu juga merupakan sebuah gunung api yang pernah aktif pada puluhan juta tahun yang lalu. Tapi sekarang, kawasan itu sudah dijadikan sebagai tempat wisata yang dapat dikunjungi oleh para wisatawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tempat ini kamu juga bisa menikmati indahnya sunrise ataupun juga sunset. Namun untuk harga tiket sendiri pun akan berbeda nantinya. Bagi kamu yang ingin melihat indahnya sunrise dari puncak gunung, kamu cukup membayar lima belas ribu rupiah saja. Tetapi jika ingin menikmati indahnya sunset kamu hanya perlu membayar dua puluh ribu rupiah.
Baca juga: Bersantai di Kokambar Kopi Kampung Ambarukmo |
Tapi ada aturan baru bagi traveler yang berkunjung ke Gunung Api Purba saat new normal pariwisata ini. Jam operasional ke Gunung Api Purba hanya pagi hingga sore, biasanya 24 jam.
Kemudian, dan kegiatan menginap serta kemping belum diizinkan. Wisatawan juga belum diizinkan untuk menginap di home stay yang tersebar di kawasan wisata itu.
Traveler yang mengunjungi Gunung Api Purba juga wajib menerapkan protokol kesehatan COVID-19, yakni harus memakai masker selama di kawasan obyek wisata, cuci tangan, dan memakai hand sanitizer serta dicek suhu tubuhnya, oleh petugas yang berjaga. Wisatawan juga diatur saat antre pembelian tiket di loket.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol