Menikmati Indahnya Panorama Bogor dari Bukit Alesano

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Menikmati Indahnya Panorama Bogor dari Bukit Alesano

Luthfi Hafidz - detikTravel
Rabu, 03 Nov 2021 11:49 WIB
Bukit Alesano
Bukit Alesano. Foto: Dok Pribadi Azril Shiva / Instagram @frameofjndrl
Bogor -

Panorama Bogor begitu cantik bila dilihat dari ketinggian. Salah satu spot terbaik menikmatinya adalah dari Bukit Alesano.

Bukit Alesano Bogor ini menawarkan pesona alam yang luar biasa. Pemandangan alam khas perbukitan tampak begitu cantik, suhu udaranya juga sangat sejuk, sehingga cocok banget untuk kamu yang pengen camping dan bermalam di sana. Banyak juga pengunjung yang ketagihan untuk berkemah di lokasi.

Panorama Bukit Alesano Bogor memang luar biasa sehingga banyak orang yang datang ke sana untuk berlibur sambil menikmati ke indahan Alam dari Bukit Alesano. Buat kamu yang sudah bosa dengan wisata modern dan sejarah tak ada salahnya mencoba wisata alam dan menikmati ke Indahan Alam di Bumi Nusantara ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukit Alesano terletak di Desa, Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tempat yang dekat dengan destinasi wisata ini ialah Balai Embrio Ternak yang tidak jauh dari Kampung Pasir, Kecamatan Cijeruk, Perjalanan sekitar 1 jam dari Kota Bogor.

Jarak dari Kota Bogor ke bukit tidak terlalu jauh. Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk bisa mencapai lokasi wisata tersebut.

ADVERTISEMENT

Bagi Anda yang ingin menuju ke lokasi wisata ini dari Kota Bogor, rute yang harus dilalui ialah melewati kawasan Empang, Cipaku, Jalan Raya Cihideung dan Cijeruk dengan patokan Balai Penelitian Embrio Cijeruk yang berselang kurang lebih 30 menit.

Untuk rute yang lebih rinci, Anda bisa mengarahkan kendaraan untuk menuju ke Stasiun Kereta Api Batu Tulis, Bogor. Ikuti terus jalannya, dan kemudian Anda akan menemukan sebuah perpecahan jalur. Ambil arah kanan dan Anda akan menemukan sebuah jembatan besar Agrowisata Warso Farm. Dari tempat ini, Anda akan menemukan perpecahan jalan lagi serta sebuah plang kecil yang berada di kiri jalan yang menunjukkan arah ke Balai Ternak Embrio.

Apabila Anda sudah menemukan plang tersebut, maka Anda bisa langsung belok kanan untuk menuju ke Balai Ternak Embrio. Terus saja ikut jalannya, baru setelah itu Anda akan menemukan jembatan dengan plang besar yang bertuliskan 'Balai Ternak Embrio'.

Setelah itu, belok kiri dan akan Anda menemukan beberapa portal di jalan sampai Anda bertemu dengan sebuah gapura besar yang merupakan pintu masuk dari Balai Ternak Embrio. Untuk bisa tiba di Bukit Alesano, pilihlah jalur kiri. Yang perlu Anda ingat, bahwa akses jalan yang ada di sini masih rusak. Sangat disarankan bagi Anda untuk lebih berhati-hati dalam berkendara karena jalanan masih berupa pasir, kerikil dan bebatuan.

Selanjutnya: fasilitas dan harga tiket masuk

Objek wisata ini telah dikelola dengan baik. Namun, hal ini tidak membuat objek wisata ini mematok tiket masuk yang tinggi. Pengunjung dikenakan tarif masuk yang sangat terjangkau untuk wisata.

Begitu juga untuk berkemah, tarifnya tetap terjangkau meski lebih mahal dari tarif masuk wisata saja. Tiket masuk sebesar Rp. 10.000 dan untuk berkemah traveler akan dikenakan biaya sebesar Rp. 15.000.

Bentang alam yang dapat disaksikan secara 360 derajat ini dapat menyegarkan siapapun yang memandang. Dari kejauhan tampak Gunung Gede Pangrango yang begitu gagah.

Berdiri dengan dua kakinya yang kokoh, yang sesekali awan melingkupi puncaknya. Di bawahnya, terdapat pemandangan hijau persawahan serta pepohonan yang begitu rimbun.

Di pagi hari, matahari akan perlahan muncul dari balik gagahnya gunung. Perlahan membelah gelap dengan sinarnya yang merekah dengan begitu cerah.

Bukit AlesanoBukit Alesano. Foto: Dok Pribadi Azril Shiva / Instagram @frameofjndrl

Dari kejauhan, tampak Kota Bogor yang mulai terlihat aktivitas penduduknya. Kendaraan mulai tampak berlalu lalang, seperti kerumunan semut karena ukurannya tampak kecil dari atas bukit.

Tidak hanya berwisata, pengunjung juga dapat menginap dengan berkemah. Tidak perlu khawatir, di sini sudah tersedia fasilitas lengkap. Seperti toilet, mushola, serta warung, yang dapat memenuhi kebutuhan wisatawan.

Bahkan, ada juga persewaan tenda yang dapat dimanfaatkan untuk menyewa tenda. Taburan bintang di langit dan cahaya perkotaan dari bawah turut menemani malam. Membawa suasana semakin menyenangkan.

Romantisme pun tercipta dengan sendirinya. Pengelola pun telah menyediakan spot-spot khusus untuk berfoto.

Salah satunya adalah spot gardu pandang yang terbuat dari besi. Pijakannya dari besi kuat, dan pagarnya pun terbuat dari besi yang bercat kuning. Tampak menyala dan membuatnya begitu indah.

Dari atas sini, traveler dapat berfoto dengan latar belakang pemandangan alam. Akan tampak indah ketika berfoto di pagi hingga sore hari.

Apalagi, di bagian kerangka besi gardu pandang ini bergantung plang. Plang bertuliskan "Bukit Alisano" yang menunjukkan eksistensi bahwa lokasi ini adalah bukit indah tersebut.

Untuk waktu berkunjung yang pas adalah pada pagi hari dan juga sore hari menjelang malam, karena pada pagi hari traveler akan disuguhkan kesegaran dan embun pagi yang akan traveler rasakan ketika di tempat ini.

Selain itu ketika malam hari traveler akan disuguhkan pemandangan bintang dan juga gemerlap lampu kota. Ketika berkunjung traveler juga jangan lupa untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dan juga kebersihan di sekitar area wisata.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: One Way Puncak Bogor Berakhir Malam Ini, Lalu Lintas Kembali Normal"
[Gambas:Video 20detik]
(pin/pin)

Hide Ads