Area danau Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan sudah kembali dibuka untuk umum sejak Sabtu, 23 Oktober 2021 lalu. Wisata khas budaya Betawi yang berlokasi di Jl. RM. Kahfi II, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, ini sudah kembali ramai pengunjung.
Berbagai kegiatan terlihat dilakukan oleh pengunjung, mulai dari bersepeda, naik delman, naik perahu, kulineran, jalan santai, hingga zona permainan untuk anak-anak. Para pedagang juga sudah kembali sibuk melayani pembeli.
Kebanyakan pengunjung datang beramai-ramai dengan teman atau keluarga. Seperti halnya Rofiko (37) dan Wira (37) yang datang dengan kelompok ibu-ibu lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keduanya merupakan pengunjung setia Setu Babakan, tetapi kunjungan mereka kali ini adalah perdana semenjak pandemi melanda. Kegiatan mereka biasanya adalah berkumpul, berkuliner, sambil menemani anak berwisata.
"Sering. Karena lagi pandemi dan ini baru dibuka lagi, jadi baru ke sini lagi setelah setahun lebih. Kegiatan biasanya bawa anak-anak hiburan naik delman, naik perahu, sambil kita kulineran khas Betawi," ujar Rofiko kepada detikTravel beberapa waktu lalu.
![]() |
Rofiko dan Wira mengungkapkan alasan mereka selalu berkumpul di Setu Babakan adalah dekat dari rumah dan wisatanya yang murah meriah. Keduanya juga kompak mengatakan kalau Setu Babakan sekarang tidak seramai dulu saat sebelum pandemi, namun jadi lebih nyaman dan lebih bersih areanya.
Pengunjung setia lain yang datang lagi ke Setu Babakan sesaat setelah kabar dibuka adalah Upas (59). Sebelum Danau Setu Babakan ditutup, Upas rutin bersepeda seminggu sekali ke area sini.
Biasanya ia akan keliling lalu duduk-duduk rehat sejenak dan lanjut kulineran jajanan khas Betawi. Upas mengatakan kelebihan Setu Babakan dibanding tempat lain adalah pemandangannya yang indah. Katanya, danau di sini paling sedap dipandang saat airnya sedang banyak. Saat ini air sedang surut tapi tetap menarik baginya.
![]() |
"Pemandangannya indah, kalau keadaan airnya lebih banyak (air setu) lebih nikmat dilihatnya. Karena sekarang lagi kering, enak sih enak, cuma rasanya kurang wah. Paling bagus dilihat saat airnya banyak," urainya.
Selanjutnya Harapan Traveler di Setu Babakan
Simak Video "Yuk Kepoin! Cara Bikin Ondel-ondel ala Kampung Setu Babakan"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol