Belum Sah ke Singkawang Kalau Belum Cobain Choi Pan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Belum Sah ke Singkawang Kalau Belum Cobain Choi Pan

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Minggu, 06 Feb 2022 23:07 WIB
Choi Pan khas Singkawang
Foto: Choi Pan Marga Tjhia (Wahyu Setyo Widodo/detikTravel)
Singkawang -

Kuliner Singkawang sungguh beragam. Ada satu yang wajib dicoba yaitu Choi Pan. Belum sah ke Singkawang kalau belum cobain makanan khas etnis Tionghoa ini.

Choi Pan adalah sejenis jajanan khas Singkawang. Makanan yang juga terkenal di seantero Kalimantan Barat ini terbuat dari adonan tepung beras yang dikukus, kemudian dicetak tipis-tipis seperti kulit lumpia.

Kemudian adonan tipis itu diisi dengan irisan sayuran, lalu disajikan bersama dengan bawang putih cincang goreng. Choi Pan biasa dinikmati bersama dengan sambal bercita rasa asam dan pedas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu tempat terbaik untuk menikmati Choi Pan di Singkawang adalah di Rumah Keluarga Marga Tjhia. Di dalam kawasan cagar budaya tersebut, tersaji Choi Pan lezat yang bisa dinikmati traveler.

Ada 3 rasa isian Choi Pan yang bisa dipilih traveler, yaitu bengkuang, kucai dan rebung. Yang paling terkenal dan banyak dipesan pengunjung yang rasa bengkuang. Tapi menurut saya pribadi, Choi Pan dengan isian kucai adalah juaranya.

ADVERTISEMENT
Choi Pan khas SingkawangChoi Pan khas Singkawang Foto: Wahyu Setyo Widodo/detikTravel

Begitu sampai di Rumah Marga Tjhia, traveler langsung pesan saja Choi Pan yang diinginkan. Tinggal sebutkan berapa jumlah Choi Pan yang dipesan kepada pelayan, maka mereka akan membuatkan langsung di dapur. Fresh!

Sore itu, kami memesan 9 buah Choi Pan untuk 3 orang. Masing-masing rasa isian, kami memesan 3 buah. Dalam jangka waktu 15 menit, 9 buah Choi Pan itu sudah tersaji di depan mata.

Choi Pan khas SingkawangChoi Pan khas Singkawang Foto: Wahyu Setyo Widodo/detikTravel

Bentuk Choi Pan-nya gemuk-gemuk, menandakan sang koki tidak pelit dalam menuang isian. Satu buah Choi Pan dihargai Rp 2.500 saja.

Jangan lupa untuk memakan Choi Pan bersama dengan sambalnya. Begitu gigitan pertama masuk ke dalam mulut, nikmatnya sungguh luar biasa. Sambal pelengkap Choi Pan sungguh pedas, tapi malah membuat sajian itu makin istimewa.

"Rasanya enak untuk sambalnya, terus isiannya pun banyak. Nggak mengecewakanlah di sini," ujar Iqbal, salah seorang pengunjung.

Choi Pan Marga Tjhia ini sudah ada sejak tahun 1979. Sebelum berjualan seperti sekarang, mereka menjajakan Choi Pan secara keliling. Warung Choi Pan ini buka pukul 07.00 dan tutup 19.30 WIB.

Sedangkan Rumah Keluarga Tjhia sendiri sudah ada sejak tahum 1902. Traveler bisa berwisata kuliner Choi Pan plus wisata sejarah juga di sini!




(wsw/ddn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Singkawang, Kota Seribu Kelenteng
Singkawang, Kota Seribu Kelenteng
44 Konten
Singkawang selama ini dikenal sebagai kota seribu kelenteng, karena banyaknya bangunan kelenteng di kota itu. Yuk simak keindahan Singkawang.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads