Seperti yang dilakukan Untung Siswanto (60), pemilik Homestay Dewi Sri di Desa Bejijong. Rumah Majapahit tepat di halaman rumahnya itu dilengkapi dengan tempat tidur berkapasitas 2 orang, kursi, meja, lemari pakaian, kaca rias, hingga tempat minum tradisional berbahan tanah liat. Sehingga nuansa zaman dulu sangat kental di penginapan ini.
"Pengunjung dari Bali, Sidoarjo, Mojokerto dan Madiun. Biasanya datang pada malam hari untuk menginap, paginya jalan-jalan, lalu pulang," kata Untung kepada detikJatim di rumahnya, Senin (28/2/2022).
Kepala Desa Bejijong, Pradana Tera Mardiatna menjelaskan, saat ini sekitar 30 rumah Majapahit di kampungnya yang disulap menjadi penginapan. Sedangkan rumah Majapahit lainnya dimanfaatkan masing-masing pemiliknya untuk warung nasi, toko kelontong, ruang tamu rumah, serta toko produk kesenian atau art shop.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, pihaknya menyediakan beragam paket wisata Kampung Majapahit. Tarifnya pun beragam, mulai dari Rp 125.000 sampai Rp 375.000 per orang.
Dengan tarif paling murah, pengunjung bisa menikmati jalan-jalan ke Candi Brahu dan Mahaviara Mojopahit dengan patung Budha Tidur raksasanya. Selain itu, wisatawan juga diajak melihat langsung proses pembuatan patung cor kuningan, batik tulis Majapahit dan telur asin asap.
Jika memilih paket wisata lengkap, setiap pengunjung juga bisa menikmati fasilitas tambahan selain di atas. Yaitu bermalam di rumah Majapahit, menikmati kuliner khas ayam kemaron, serta berwisata ke Siti Inggil yang merupakan petilasan Raja Majapahit pertama, Raden Wijaya.
"Dengan beberapa paket wisata yang kami sediakan, para pengunjung bisa menikmati atmosfer Majapahit, suasana senja di Majapahit," jelasnya.
Selain berwisata, para pengunjung juga bisa membeli berbagai oleh-oleh berupa produk kerajinan cor kuningan, telur asin asap dan kain batik. Setelah pandemi berakhir, Desa Wisata Kampung Majapahit Bejijong juga akan menyuguhkan pertunjukan tari tradisional asli Mojokerto dan pasar rakyat Majapahit.
"Kami mempunyai beberapa sanggar tari yang memberdayakan anak-anak dan remaja di desa kami. Namun, pertunjukan masih terkendala pandemi. Pasar rakyat Majapahit yang sempat berjalan tahun 2020 juga akan kami hidupkan lagi setelah pandemi berakhir," tandasnya.
Simak Video "Video: Nikmati Sensasi Pantai Buatan di Ketinggian 1.300 Mdpl Mojokerto"
[Gambas:Video 20detik]
(elk/elk)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan