5 Kisah Mistis Villa Berhantu yang Jadi Hadiah untuk Ratu Belanda

Sebuah villa berdiri dengan megah di jantung kota Soppeng, Sulawesi Selatan. Namanya Villa Yuliana yang dikenal berhantu. Berikut 5 kisah mistis di villa ini.

Dulunya Villa Yuliana ini rencananya akan dihadiahkan untuk Ratu Belanda. Namun urung dilaksanakan karena situasi sedang perang.

Kala itu, pemerintah Hindia Belanda di era Mr CA Krosen sengaja membangun villa ini sebagai sebuah hadiah untuk Ratu Kerajaan Belanda Wilhelmina Helena Pauline Marie van Orange-Nassau beserta putrinya Ratu Juliana, yang rencananya akan berkunjung ke tanah Bugis di Kabupaten Soppeng.

Sayang, situasi perang saat itu membuat Ratu Wilhelmina dan Ratu Juliana terpaksa urung berkunjung ke Bumi Latemmamala, julukan kota Soppeng. Hadiah yang tidak pernah diterima Ratu Belanda itu akhirnya jadi museum sekaligus landmark kebanggaan Kabupaten Soppeng.

Dibangun pada tahun 1905, villa berusia 117 tahun ini menyimpan banyak kisah tentang makhluk lain yang tak kasat mata.

Berikut 5 Kisah Mistis di Villa Yuliana:

1. Suara Orang Berjalan di Villa Yuliana

Siapa yang tidak merinding ketika mendengarkan suara-suara aneh dari dalam ruangan yang tak berpenghuni di Villa Yuliana. Selain hanya ada penjaga villa, tak ada orang lain lagi. Namun suara langkah kaki kerap terdengar di dalam villa ini.

Pengalaman aneh itu pernah dirasakan Juru pelihara Villa Yuliana, Mustafa. Ia pernah mendengarkan suara orang berjalan sampai suara tentaran sedang apel, yang seketika membuat bulu kuduknya berdiri. Pikirannya ke mana-mana.

Mustafa lalu memastikan suara tersebut. Anehnya, saat sudah berada di sumber suara, tidak ada seorang pun di sana. Setiap sudut villa sepi.

2. Pengunjung Villa Yuliana Sering Kesurupan

Mustafa juga tidak jarang mendapati pengunjung kesurupan di dalam villa secara tiba-tiba. Makhluk halus yang merasuki tubuh pengunjung sering kali meronta-ronta dan marah-marah.

Konon katanya, makhluk halus yang merasuki tubuh pengunjung itu jengkel dengan sikap mereka saat berada di area villa. Banyak orang yang mengatakan karena tidak permisi saat masuk ke area villa.

"Kalau ada pengunjung kesurupan biasanya marah-marah saja. Tidak pernah berbicara kasar. Kesurupan tidak lama, sebentar. Kalau sudah ada obati berhenti juga," katanya.

Selanjutnya: Penampakan Sosok Berbaju Putih