Jakarta - Bukan hanya di Mesir, tapi mumi juga ada di Indonesia. Inilah mumi-mumi dari Papua peninggalan para leluhurnya, berusia ratusan tahun.
Foto: Mumi-mumi Papua

Tradisi kematian di Papua salah satunya adalah berupa jenazah dijadikan mumi. Ada 5 suku di Papua dengan tradisi tersebut yakni suku Mek di Pegunungan Bintang, suku Dani di Lembah Baliem, suku Moni di Intan Jaya, suku Yali di Kurima dan suku Mee di Dogiyai (Afif Farhan/detikcom)
Jenazah yang dijadikan mumi bukanlah jenazah orang sembarangan. Biasanya, merupakan jenazah seseorang yang dinilai berjasa bagi sukunya, baik itu merupakan kepala suku, panglima perang atau orang yang sangat dihormati (Hari Suroto/Balai Arkeologi Papua/Istimewa)
Jenazah dijadikan mumi dengan cara diasapi dan dilumuri lemak babi. Posisi mumi pun terlihat duduk, karena pada masa prasejarah, penguburan dalam posisi duduk ibarat bayi dalam kandungan (Hari Suroto/Balai Arkeologi Papua/Istimewa)
Tiap suku, memiliki masing-masing nama sebutan untuk muminya. Misal di suku Dani di Wamena, mumi-mumi di sana disebut mumi Kurulu, mumi Pumo, mumi Araboda dan mumi Jiwika (Hari Suroto/Balai Arkeologi Papua/Istimewa)
Paling sering, wisatawan melihat mumi Papua di Wamena. Bisa berfoto dengan membayar sejumlah uang (Rp 50-100 ribu) tapi dilarang disentuh ya! (Afif Farhan/detikcom)
Sayangnya, beberapa mumi di Papua tidak terjaga dengan baik atau masyarakatnya belum tahu bagaimana merawatnya. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayawijaya bersama Balai ArkeologiΒ pun sudah mengkonservasi beberapa mumi (Johanes Randy/detikcom)
Usut punya usut, masih banyak mumi di Papua lainnya. Hanya saja, lokasinya jauh di dalam hutan dan sulit diakses. Beberapa suku pun merahasiakan mumi milik mereka dari orang-orang lain (Afif Farhan/detikcom)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan