Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Sabtu, 18 Mar 2023 12:35 WIB

PHOTOS

Sambut Bulan Suci Ramadhan, Penganut Kejawen Gelar Upacara Bonokeling

Banyumas - Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, penganut islam Kejawen gelar upacara Bonokeling di Banyumas. Upacara ini digelar setiap Jumat terakhir pada bulan Ruwah.

Penganut Islam Kejawen dari berbagai wilayah di Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah mengikuti ritual Unggahan di makam Bonokeling, Desa Pakuncen, Kecamatan Jatilawang, Banyumas.

Penganut Islam Kejawen dari berbagai wilayah di Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah mengikuti ritual Unggahan di makam Bonokeling, Desa Pakuncen, Kecamatan Jatilawang, Banyumas.

Ritual Unggahan atau Sadran merupakan tradisi yang digelar setiap Jumat terakhir pada bulan Ruwah (Syaban) guna menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.

Ritual Unggahan atau Sadran merupakan tradisi yang digelar setiap Jumat terakhir pada bulan Ruwah (Syaban) guna menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.

Dalam tradisi tersebut, para penganut Kejawen wajib mengenakan pakaian adat Jawa, seperti kaum wanita hanya memakai kemben (kain jarit) dengan selendang berwarna putih, sedangkan kaum pria harus memakai kain jarit serta mengenakan iket (ikat kepala).

Dalam tradisi tersebut, para penganut Kejawen wajib mengenakan pakaian adat Jawa, seperti kaum wanita hanya memakai kemben (kain jarit) dengan selendang berwarna putih, sedangkan kaum pria harus memakai kain jarit serta mengenakan iket (ikat kepala).

Ribuan pengikut pribumi melakukan perjalanan ke kompleks pemakaman Bonokeling, yang mereka lalui tanpa alas kaki sejauh 40 km (25 mil) untuk mengekspresikan kesopanan.

Ribuan pengikut pribumi melakukan perjalanan ke kompleks pemakaman Bonokeling, yang mereka lalui tanpa alas kaki sejauh 40 km (25 mil) untuk mengekspresikan kesopanan.

Prosesi dalam tradisi unggah unggahan ini berlangsung selama tiga hari dan melibatkan ribuan anak putu atau anak cucu Bonokeling.

Prosesi dalam tradisi unggah unggahan ini berlangsung selama tiga hari dan melibatkan ribuan 'anak putu' atau anak cucu Bonokeling.

Kebersamaan dalam kekerabatan masyarakat adat Bonokeling terus membudaya hingga sekarang.

Kebersamaan dalam kekerabatan masyarakat adat Bonokeling terus membudaya hingga sekarang.

Masyarakat adat Bonokeling memiliki beragam tradisi yang tak lekang oleh zaman, salah satunya unggah unggahan.

Masyarakat adat Bonokeling memiliki beragam tradisi yang tak lekang oleh zaman, salah satunya unggah unggahan.

BERITA TERKAIT
BACA JUGA