Atas undangan dari Japan National Tourism Organization (JNTO) dan Cathay Pacific beberapa waktu lalu, detikTravel bersama rombongan media dari Jakarta singgah ke Pulau Miyajima. Jaraknya tidak jauh dari Kota Hiroshima.
Pulau Miyajima ternyata sudah masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1996. Sebab, pulau ini dianggap suci bagi umat Shinto yang mana terdapat kuil dari abad ke-6.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pulaunya sendiri begitu bersih dan asri. Selain datang ke kuil-kuil yang salah satunya adalah Kuil Itsukushima yang terapung di laut dan berbelanja oleh-oleh, hal menarik yang bisa Anda lihat di sini adalah melihat sendok nasi terbesar di dunia!
Bayangkan saja, sendok nasinya punya panjang 7,7 meter, ketebalan 2,7 meter dan berat 2,5 ton. Sendoknya dipajang di dekat pasar tradisional di sana, yang diberi pembatas pagar kayu.
Para turis saat itu, hanya bisa geleng-geleng kepala melihat sendok nasinya. Sebagian dari mereka, tidak melewatkan kesempatan untuk berfoto di depannya.
Dari papan informasi di sana, sendok nasi tersebut dibuat selama 2 tahun 10 bulan. Tepatnya, dari bulan Mei 1980 sampai bulan Maret 1983. Pembuatnya adalah masyarakat di Pulau Miyajima. Sendok nasinya pun terbuat dari kayu yang bukan kayu sembarangan. Kayunya berasal dari pohon zelkova yang umurnya sudah 270 tahun.
Usut punya usut, masyarakat setempat percaya, sendok nasi kayu pertama kali berasal dari Pulau Miyajima. Dalam sejarah mereka, saat zaman Kansei (1789-1800) di periode Edo, hidup seorang pendeta Buddha bernama Seishin. Dia bermimpi bertemu Benzaiten yang merupakan Dewi Keberuntungan. Dia melihat, sang Dewi memegang suatu kayu yang bentuknya indah.
Kayu tersebutlah yang menjadi ilham Seishin, untuk membuatnya menjadi sendok kayu. Dia pun lalu membuatnya dan dikenalkan kepada masyarakat setempat. Tak ayal, semenjak saat itu Pulau Miyajima terkenal sebagai produsen sendok nasi nomor satu di Jepang.
Bagi mereka, sendok nasi pun dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kebahagiaan. Maka jangan heran, kalau banyak penajaja suvenir di sana menjual sendok nasi sebagai oleh-oleh. Jangan lupa, untuk berfoto dengan sendok nasi terbesar di dunia di sana ya!
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia