Bagi traveler yang belum tahu, Freemason merupakan sebuah organisasi sekuler asal Inggris yang mengagungkan kebebasan berpikir dan sangat anti pada dogma serta agama. Organisasi ini pun sudah beroperasi dari abad pertengahan secara sembunyi-sembunyi.
Setiap anggotanya pun saling menutup rapat identitasnya. Namun keberadaan mereka menyebar hampir di seluruh bagian dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Kurang lebih begitu rumor yang ada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simbol Freemason di pintu gedung (marcianoartfoundation.org) |
Di Los Angeles Amerika Serikat, organisasi ini pun juga tumbuh subur. Bahkan dahulu, galeri seni kontemporer Marciano Art Foundation merupakan bekas markas Freemason.
Dilansir detikTravel dari situs resmi Marciano Art Foundation, Kamis (8/6/2017), traveler yang berkunjung pun dapat melihat sejumlah simbol hingga barang peninggalan Freemason di sejumlah sudut gedungnya.
Contohnya seperti di bagian tembok mamrmer yang ada di luar dan galeri, traveler bisa mendapati sejumlah mosaik, potongan ayat alkitab, pesan persaudaraan dan berbagai simbol Mason.
Karpet gedung yang dahulu digunakan Freemason (marcianoartfoundation.org) |
Kabarnya, markas Freemason itu harus dijual pada tahun 90-an karena semakin berkurangnya anggota. Gedung itu pun baru bisa diakses lagi setelah Maurice dan Paul Marciano membeli gedung itu dan merombaknya jadi galeri seni.
Traveler yang penasaran pun bisa datang berkunjung untuk melihat berbagai memorabilia dan simbol Freemason di Marciano Art Foundation. Mungkin rasanya seperti masuk ke dalam novel karangan Dan Brown yang fenomenal.
Menariknya lagi, traveler pun tidak dikenakan biaya untuk masuk ke dalam galeri seni. Sebagai gantinya, traveler diharuskan utnuk melakukan reservsi online lebih dulu. Lokasi persis galeri seninya ada di 4357 Wilshire Boulevard. (rdy/aff)












































Simbol Freemason di pintu gedung (marcianoartfoundation.org)
Karpet gedung yang dahulu digunakan Freemason (marcianoartfoundation.org)
Komentar Terbanyak
Koster: Wisatawan Domestik ke Bali Turun gegara Penerbangan Sedikit
Awal Mula PB XIV Purbaya Gabung Ormas GRIB Jaya dan Jadi Pembina
Koster Akui Jumlah Wisatawan Domestik ke Bali Turun di Libur Nataru