Hebohnya kasus suap jual beli fasilitas napi korupsi di Lapas Sukamiskin membuat publik berang. Sedangkan di sejumlah negeri lain seperti Turki dan Amerika Serikat, jumlah penjara malah semakin berkurang seiring dengan menurunnya angka kriminalitas.
Hal itu pun membuat sejumlah penjara kekurangan tahanan hingga akhirnya kosong melompong dan ditinggalkan. Namun, tak sedikit juga yang akhirnya malah diubah jadi hotel mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Four Seasons Sultanahmet, Turki
![]() |
Kini, penjara itu telah diubah jadi hotel mewah berkapasitas 54 kamar dan 11 suites. Dinding dan lantai penjara yang suram telah digantikan oleh karpet hingga marmer yang menawan. Tak lupa juga taman hijau di area luar hotel.
Namun, pihak Four Season tetap menjaga bentuk bangunan penjara asli di area lobinya. Sejumlah detil asli seperti pintu kayu menuju lobi juga masih asli dari bekas penjara.
2. The Liberty, Amerika Serikat
![]() |
Dibangun tahun 1851, bekas penjara itu kini telah disulap jadi hotel mewah yang terdiri dari 298 kamar dan suites. Fungsi penjara yang seram pun berubah jadi private bar hingga tempat yoga.
Traveler pun masih bisa menemukan bekas penjara lengkap dengan jeruji besinya dalam bentuk restoran hotel yang bernama Clink.
3. Hotel de la Paix, Laos
![]() |
Namun, kini bekas penjara itu telah diubah jadi akomodasi bintang lima lengkap dengan 23 suites mewah berlatar kebun dan gazebo. Masing-masing suitesnya pun dilengkapi dengan kolem renang outdoor privat.
Ternyata penjara tidak melulu menyeramkan, apalagi kalau sudah disulap jadi hotel mewah seperti di atas ini.
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan