Kawasan asrama di Stockholm, Swedia punya cerita menarik. Bernama Lappis atau LappkΓ€rrsberget, kawasan ini merupakan daerah asrama mahasiswa yang kuliah di Stockholm, seperti yang diintip detikTravel dari berbagai sumber, Senin (30/7/2018).
Daerah ini akan terasa biasa saja bagi traveler yang berkunjung ke sini. Namun setiap Selasa malam, tepat pukul 21.00 kawasan asrama ini akan terasa berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Swedia Punya Hotel Terapung di Sungai
Bagi traveler yang belum tahu, mungkin akan merasa horor atau bergidik. Namun ternyata, teriakan tersebut datang dari para mahasiswa yang stress denngan berbagai kegiatan atau tugas perkuliahan.
Tak ada yang tahu sejak kapan tradisi ini ada. Tapi kegiatan jerit dan tangis di Selasa malam ini sudah menjadi tradisi sejak lama.
Kegiatan ini menjadi sarana melepas penat dan frustasi para mahasiswa. Apalai ketika menyambut ujian dan musim dingin tiba, mahasiswa kebanyakan akan merasa sangat lelah dan ingin berteriak.
Hanya diperbolehkan seminggu sekali, tradisi ini menjadi bagian unik dari kehidupan mahasiswa yang belajar di Swedia. Traveler yang mau sekolah di Swedia juga harus tau kalau tradisi teriak ini tak boleh dilakukan selain di hari Selasa malam.
Tonton juga video: 'Waspada! Radikalisme Incar Kader Profesional di Kampus'
(bnl/aff)
Komentar Terbanyak
Bus Pun Tak Lagi Memutar Musik di Perjalanan
Ogah Bayar Royalti Musik, PO Bus Larang Kru Putar Lagu di Jalan
Hotel di Mataram Kaget Disurati LMKN, Ditagih Royalti Musik dari TV di Kamar