Mengenang Sean Connery Lewat Kampung Halamannya di Skotlandia

Kata Sean Connery tentang Fountainbridge

Terkait Sean Connery, dahulu sang James Bond tinggal di sebuah alamat bernama 176 Fountainbridge yang telah dihancurkan di tahun 1960. Ketika Connery mengunjungi bekas rumahnya itu, ia menyebut kalau suasananya begitu berbeda.

"Sekarang tempat ini sangat berbeda. Kala itu, tempat ini merupakan area industri yang meninggalkan jejak perjalanan hidupku," ujarnya seperti dilansir detikTravel dari BBC.

Sean Connery dalam kunjungannya ke Fountainbridge tahun 2010 silam (BBC)

Kini, kawasan tempat tinggalnya dulu telah bertransformasi jadi tempat yang jauh lebih nyaman untuk tinggal, termasuk bekerja dan berwisata. Kedatangan Connery kala itu juga mendapat sambutan yang cukup positif.

"Merupakan sebuah kehormatan besar untuk menyambut Sir Sean kembali ke rumah masa kecilnya. Sekarang merupakan waktu yang baik untuk mengunjungi Fountainbridge, begitu banyak yang telah berubah semenjak ia tinggal di sini," ujar Direktur Centre for the Moving Image (CMI), Dr Ali Afshar di tahun 2010 silam.

Kawasan di Edinburgh, Skotlandia. Foto: (Airbnb)

Bicara soal Fountainbridge, ada sebuah ungkapan akan kota kelahiran Sean Connery itu dari sang penulis kenamaan Skotlandia, Alexander McCall Smith yang menggambarkan akan tempat tersebut.

"Kota ini merupakan tempat bergantinya cahanya, langit yang terus berubah dan segala pesonanya. Sebuah kota yang saking indahnya, bisa mematahkan hati lagi dan lagi," bunyi kutipannya yang terpatri di sebuah tembok di Ladyfield.

Layaknya kutipan ternama Fountainbridge dari sang Alexander McCall Smith, kepergian sang ikon tersebut juga meninggalkan rasa patah hati bagi penggemar yang besar dengan film James Bond di awal tahun penayangannya.

Walau telah tiada, tapi mengunjungi Fountainbridge bisa sedikit mengingatkan kita akan sosok ikonik Connery dalam balutan jas serta rambut necis James Bond yang jadi role model pria sejati di tahun 60-an.

Selamat jalan Connery, karyamu akan selalu abadi dan membekas di ingatan banyak penikmat film intelijen tanpa pandang umur.