Danau Tujuh Warna, Bukti Tertua Kehidupan Bumi yang Terancam

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Danau Tujuh Warna, Bukti Tertua Kehidupan Bumi yang Terancam

bonauli - detikTravel
Rabu, 06 Okt 2021 20:05 WIB
Danau Bacalar
Danau Bacaral (Getty Images)
Quintana Roo -

Danau ini unik karena punya tujuh gradasi warna biru yang indah. Di balik kejernihan airnya, danau ini adalah bukti tertua kehidupan bumi.

Namanya Danau Bacalar, lokasinya di Meksiko dan perbatasan Belize. Danau ini sebenarnya adalah laguna di tepi laut dengan warna pirus cerah hingga kobalt gelap. Inilah mengapa julukannya Danau Tujuh Warna.

Dilansir dari BBC, Rabu, (6/10/2021) Danau Bacalar adalah rumah bagi populasi purba stromatolit yang berusia sekitar 3,5 miliar tahun. Dasar danau kapur ini menjadi rumah bagi kehidupan tertua di planet ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena keindahannya, Danau Bacalar berhasil menarik perhatian wisatawan, khususnya pemain kayak. Rupanya ini membuat ekosistem laguna rusak.

"Pertumbuhan wisatawan di Bacalar 600% dalam tiga tahun terakhir dan tuan rumah tidak siap, mereka tidak memiliki daya dukung ekosistem," ujar Peneliti lokal dan ahli biologi Silvana Ibarra, anggota Citizen and Scientific Council for the Restoration and Preservation of Bacalar Aquifer and Lagoon System.

ADVERTISEMENT
Danau BacalarDanau Bacalar Foto: (Getty Images)

Pada November 2015, badan perlindungan lingkungan federal Meksiko menerbitkan peringatan polusi untuk danau tersebut. Kemudian pada Juni 2020, warna-warni unik air Danau Bacalar yang kaya berubah menjadi cokelat kusam.

Bacalar adalah rumah bagi terumbu mikrobialit air tawar terbesar di dunia. Di sana ada struktur seperti batu yang dibuat oleh ribuan mikroba yang mengendapkan mineral karbonat.

"Mikrobialit Bacalar memiliki rentang usia antara satu dekade hingga lebih dari 9.000 tahun," kata Dr Luisa Falcon, ahli ekologi mikroba di National Autonomous University of Mexico di Merida.

Mikrobialit tak sendirian, ada stromatolit, yang berasal dari sekitar 3,5 miliar tahun. Stromotolit menjadikan Bacalar sebagai bukti tertua kehidupan di Bumi.

Danau BacalarDanau Bacalar Foto: (Getty Images)

Baca berita di halaman selanjutnya

Stromatolit menyerupai kembang kol, bentuk struktur besar berwarna krem yang tumbuh ke atas dari dasar batu kapur laguna di danau tersebut. Mereka terlihat seperti batu, tetapi sebenarnya mereka adalah makhluk hidup.

Sedimen itu melapisi dirinya sendiri milimeter demi milimeter, dengan bantuan organisme fotosintesis yang disebut sianobakteri, hingga strukturnya berubah menjadi tumbuhan berbatu bawah air yang dapat dilihat di permukaan air dangkal. Stromatolit sendiri hanya ada di beberapa lokasi di dunia.

Yang hidup di Bacalar mengungkapkan perjalanan waktu di bumi. Mulai dari sejarah suhu maupun komposisi geokimia air di sana dari jutaan tahun yang lalu. Hal ini karena mereka benar-benar menjaga kondisi fisikokimia air dalam proses sedimentasi yang sangat lambat.

Adanya pandemi membuat Danau Bacalar sedikit membaik. Danau seluas 42 km ini mulai pulih karena tak ada wisatawan.

"Masalah ini dimulai satu dekade lalu dan memburuk dua tahun lalu, tetapi peningkatan selama pandemi tercermin dengan terlihatnya kembali hewan seperti berang-berang sungai," kata Ibarra.

Aktivitas pariwisata yang melambat ini juga membuat warna-warna cerah laguna itu kembali hidup. Harapannya, danau ini sehat kembali.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Ngeri Penembakan di Meksiko, 10 Orang Tewas Termasuk Anak-anak"
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/ddn)

Hide Ads