Pasangan Leander dan Maria, serta anak mereka Lennox adalah keluarga traveler yang berkeliling dunia naik mobil caravan Mercedes Benz LA911B buatan tahun 1977. Mereka sudah menyinggahi 23 negara, 3 benua dengan menempuh jarak hingga saat ini 50 ribu kilometer.
Mereka menamakan tim kecil mereka sebagai Akela dengan logo serigala. Saat ini Leander dan keluarganyanya akan berkeliling ke berbagai destinasi wisata di Indonesia selama 4 bulan, sebelum melanjutkan perjalanan ke Australia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di negara lain kita hanya 1 bulan. Tapi di Indonesia kita punya waktu 4 bulan. Karena Indonesia luas. Banyak pulau yang kita akan kunjungi," ujar Leander kepada detikTravel di Banyuwangi, Selasa (24/4/2018).
Leander mengatakan, bersama dengan keluarga kecilnya, pertama menginjakkan kaki di Kalimantan setelah perjalanan darat dari Serawak, Malaysia. Selanjutnya mereka menyusuri Jawa hingga ke Banyuwangi.
![]() |
Selanjutnya, kata Leander, bersama keluarganya dirinya akan melanjutkan perjalanan menuju Bali, Bali, Lombok, Flores. "Tentu banyak destinasi wisata yang akan kita kunjungi di Indonesia," katanya.
Sementara itu Maria mengaku senang berada di Indonesia. Cuaca panas yang khas di daerah tropis membuatnya kerasan di sini. "Cuaca yang yang saya suka. Panas dan selalu ada matahari," tambahnya.
BACA JUGA: Ini Wanita Pertama yang Menjelajah Dunia Hanya dengan Peta
Maria juga terkesan dengan sambutan masyarakat Indonesia yang selalu ramah dengan turis. "Setiap kami lewat mereka melihat kami. Karena kita berada di kendaraan besar. Dan mereka ramah dengan kami," ucap Maria.
Ditambahkan Leander, keramahan warga Indonesia dirasakan saat dirinya akan naik ke Ijen. Dia diperingatkan jika mobilnya tak akan mampu naik ke Ijen. Namun setelah dijelaskan jika kendaraan tersebut dilengkapi dengan 4 Wheel drive, akhirnya mempersilakan kendaraannya melintas.
"Di sini saya kagum dengan masyarakat Banyuwangi. Selama perjalanan yang terjal itu mereka menyertai kami hingga sampai tepat di kaki gunung. Salut," tutur Leander. (krn/fay)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum