Memasuki tahun ketiga, Festival 1000 Tenda Kaldera bakal menyajikan suguhan yang berbeda. Jika sebelumnya fokus pada seni dan budaya, kali ini akan ada kegiatan tambahan seperti pelatihan menulis, diskusi millenial, dan lain-lain.
Direktur Festival 1000 Tenda Kaldera, Siparjalang mengatakan, event tahunan ini akan berlangsung pada 28-30 Juni 2019. Peserta terbuka untuk umum, termasuk komunitas, traveler, dan backpacker. Semua akan berkumpul di satu lokasi dengan suasana yang lebih meriah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lewat festival ini, dia berharap para peserta bisa berkenalan dengan para pejalan atau traveler lain. Mereka juga bisa membawa sesuatu yang berguna untuk dibagikan ke sesama peserta.
Festival 1.000 Tenda Kaldera sendiri digagas oleh Rumah Karya Indonesia (RKI). Kegiatan dipusatkan di Desa Meat, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.
Pemilihan Desa Meat sebagai lokasi kegiatan dinilai tepat. Selain bentangan alamnya yang eksotis, juga dekat dengan pemukiman warga. Sehingga, interaksi dengan masyarakat bisa terjalin lebih intens.
"Ini merupakan peluang bagi warga setempat untuk mengenalkan keindahan Meat kepada masyarakat luas. Mudah-mudahan pariwisata di daerah ini semakin berkembang. Terlebih, panitia menargetkan tiga ribu peserta. Selain dari Sumatera Utara, ada juga dari Aceh, Pekanbaru, Banyuwangi, Jakarta, dan Yogyakarta," bebernya.
Asdep Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar, Dessy Ruhati menyatakan apresiasi atas kinerja pelaksana yang mengkombinasikan transfer pengetahuan dibalut dengan festival. Sehingga, para peserta bisa menikmati alam.
Lalu pada siang sampai sore, mereka bisa ikut beragam topik diskusi. Sementara pada malam harinya bisa menikmati pertunjukan seni budaya.
Festival 1.000 Tenda Kaldera bakal menarik perhatian masyarakat luas. Terlebih, lokasi kegiatan berada di sekitar destinasi super prioritas, yaitu Danau Toba. Dari tahun ke tahun, event ini semakin ramai dan banyak peminat. (rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!