Kebun Teh Kaligua di Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Brebes, Jawa Tengah merupakan kawasan berhawa sejuk dan memiliki panorama alam luar biasa indah. Obyek wisata ini sangat cocok bagi yang ingin menikmati libur Natal dan Tahun Baru (nataru).
Bagi yang ingin liburan natal dan akhir tahun bersama keluarga, kebun teh ini sangatlah cocok. Alasannya, tempat ini menawarkan panorama alam yang sungguh permai, serta udara yang bersih dan segar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kawasan pebukitan lereng gunung Slamet ini memiliki ketinggian bervariasi antara 1.500 m sampai 2.050 meter di atas permukaan laut (mdpl). Untuk suhu udara berkisar antara 4 sampai 18 derajat celcius.
Kebun Teh Kaligua ini didirikan pada tahun 1889 oleh Cultur Onderneming dari Belanda. Untuk perwakilan Indonesia ditunjuk Fan Jhon Pletau co, dan dikelola oleh seorang pengusaha bernama Van De Joeng (baca : Van Di Yong).
Menuju ke kawasan ini dari arah utara (Tegal) bisa melalui jalur Tegal Purwokerto. Sesampai pertigaan Kaligua) di dekat Flyover Kretek), belok ke kanan dengan menempuh jarak sekitar 15 km.
![]() |
Menikmati pemandangan Kebun Teh seluas 600 hektare ini bisa menggunakan mobil sewaan. Dengan mobil wisata ini, wisatawan bisa puas berkeliling menyusuri seluruh areal perkebunan. Tempat yang wajib dikunjungi saat berada di Kaligua adalah puncak Sakub. Tempat ini merupakan tempat tertinggi di kawasan ini dan memiliki ketinggian 2050 mdpl.
Adapula destinasi lain di Kaligua yang tidak kalah menarik. Ada Goa Jepang, tuk (mata air) bening, dan aneka wahana permainan yang menarik dan menantang.
Sebagai perkebunan teh, Kaligua juga memproduksi teh hitam yang terkenal karena khasiat dan rasanya yang nikmat. Wisatawan juga bisa berkesempatan melihat dari dekat proses pembuatan teh hitan khas Kaligua. Mulai dari proses pelayuan daun, penggilingan, sampai proses akhir. Wisatawan juga bisa menikmati kesegaran teh hitam.
![]() |
Manager Wisata Agro PTPN IX Kebun Kaligua, Marjono menjelaskan, menyambut libur natal dan tahun baru, telah disiapkan beberapa event untuk para wisatawan. Selain hiburan musik, pengelola akan memberikan layanan istimewa bagi yang akan menikmati matahari terbit awal tahun dari puncak Sakub.
"Kami siapkan pelayanan bagi yang ingin melihat matahari terbit pada awal tahun," ujarnya, Sabtu (14/12/2019).
Pengelola juga menyediakan tempat menginap berupa vila vila dengan view pemandangan alam yang eksotik. Ada 35 vila yang disediakan untuk menginap para wisatawan. Hanya saja, kata Marjono, untuk malam pergantian tahun, semua vila sudah habis terjual.
"Tidak perlu khawatir, bagi yang tidak menginap akan tetap bisa menikmati liburan," pungkasnya.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol