Sekitar 25 turis mancanegara yang tengah melancong di Pulau Banyak, Aceh Singkil, Aceh ditempatkan di sebuah pulau. Mereka akan menjalani tes kesehatan untuk memastikan negatif virus Corona.
"Mereka bukan dikarantina ya, tapi mereka kita tempatkan di situ. Nanti akan turun tim kesehatan untuk memeriksa kesehatan mereka," kata Wakil Bupati Aceh Singkil Sazali kepada wartawan, Selasa (17/3/2020).
Menurut Sazali, turis asing yang liburan ke daerahnya memang sudah melalui serangkaian deteksi di bandara. Dia mencontohkan, ketika wisatawan tersebut mendarat di Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng, sudah menjalani pemeriksaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu setelah itu para turis ini melanjutkan penerbangan ke Bandara Kualanamu di Sumatera Utara. Sazali yakin para pelancong tersebut juga sudah melalui deteksi di sana.
"Jadi menurut perhitungan kita dia sudah melalui deteksi-deteksi," kata Sazali.
Sazali mengungkapkan Aceh Singkil saat ini belum mempunyai alat-alat untuk mendeteksi virus Corona (Covid-19). Dia juga menyebut alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis juga belum tersedia.
"Sekarang kita usahakan baik melalui Medan atau Jakarta. Mungkin satu dua hari ini sudah ada," kata Sazali.
Meski demikian, Pemkab Aceh Singkil masih membolehkan para turis melancong di sana. Untuk menutup kawasan wisata, Pemkab akan meminta petunjuk dulu ke pemerintah pusat.
"Satu sisi kita baru buka ruang untuk daerah kita, kalau kita langsung tutup tanpa musabab yang jelas kita enggak berani kan. Untuk sementara kita minta petunjuk ke atas," sebutnya.
"Kita imbau kepada masyarakat tidak perlu cemas. Karena cemas dapat menimbulkan kepanikan," ujar Sazali.
(agse/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!