Belum Diizinkan, Sejumlah Destinasi Wisata Cianjur Sudah Buka

Cianjur -

Sejumlah tempat wisata di Kabupaten Cianjur mulai buka padahal Pemerintah Daerah (Pemda) belum mengeluarkan satupun izin untuk wisata. Saat ini Cianjur memang sudah bersiap memasuki Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Wana Wisata Pokland misalnya. Destinasi wisata hutan pinus di Desa Haurwangi Kecamatan Haurwangi tersebut mulai dibuka pada Senin (8/6/2020).

Berakhirnya PSBB dan pemberlakuan new normal di sejumlah daerah di Jawa Barat termasuk Cianjur menjadi dasar pertimbangan pihak pengelola untuk membuka wisata yang sudah beberapa bukan terakhir tutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Inisiatif pengelola saja, karena kan sudah new normal. Makanya mulai dibuka lagi kemarin," ujar Pengelola Wana Wisata Pokland Ayi Juanda kepada detikcom, Selasa (9/6/2020).

Ayi mengatakan pihaknya belum membatasi jumlah pengunjung dan wisatawan luar Cianjur juga tidak dilarang untuk berwisata ke Pokland.

Tetapi pengunjung yang datang diwajibkan menjalankan protokol kesehatan, mulai dari penggunaan masker, cuci tangan, hingga berjaga jarak.

"Tidak dilarang yang dari luar daerah, yang penting setiap kunjung menjalankan protokol kesehatan. Kalau tidak pakai masker kita arahkan untuk kembali atau pakai masker dulu," ucapnya.

Pemeriksaan suhu badan pada pengunjung Wana Wisata Pokland. (Foto: Ismet Slamet/detikcom)

Dia mengungkapkan langkah pembukaan itu diambil lantaran pengelola harus melakukan perawatan tempat wisata. Sedangkan dana perawatan sudah tidak ada setelah lama wisata ditutup.

"Tapi kalau memang tidak boleh atau disuruh tutup lagi oleh Pemda kami siap," ucapnya.

Selain Wana Wisata Pokland, ada beberapa wisata lainnya yang dibuka antara lain wisata air di Desa Babakan Karet, Kecamatan Cianjur, dan kawasan penunjang Kebun Raya Cibodas.

Meski destinasi wisata utama Kebun Raya Cibodas masih ditutup, pengunjung dari luar daerah terutama Jakarta terpantau memadati kawasan penunjang di luar Cibodas.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cianjur Yudi Ferdiana, mengatakan walaupun sudah tidak merupakan PSBB, Pemkab belum mengeluarkan izin tempat wisata untuk buka.

"Belum ada satupun izin yang keluar, karena masih dibahas untuk aturan dan protokol nya nanti seperti apa," kata dia.

Di sisi lain, Plt Bupati Cianjur Herman Suherman bakal memberikan teguran awak bagi pengelola wisata yang sudah buka tanpa izin di tengah pandemi COVID-19.

"Saya akan beri teguran. Memang ada rencana wisata akan dibuka, tapi belum selesai aturannya. Jadi sementara harus bersabar, jangan dulu buka meskipun sudah tidak PSBB dan menuju new normal," pungkasnya.