Jangankan hostel, kamar di hotel mewah pun belum tentu nyaman. Beberapa traveler punya pengalaman buruk karena tetangga di kamar hotel yang mengganggu.
Menginap di penginapan yang kamarnya tidak kedap suara bisa jadi mengganggu. Tergantung situasi dan keberuntungan memang, bisa jadi tetangga kamar Anda tidak berisik sehingga Anda bisa pulas beristirahat. Namun rupanya tak sedikit traveler yang punya pengalaman buruk karena suara berisik dari kamar sebelah.
"Sempat tidak bisa tidur karena di kamar sebelah ada ibu-ibu yang terus menerus teriak, memanggil nama anaknya," tutur Dani (23) kepada detikTravel, Kamis (1/10/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi mulai sore, ada beberapa tamu lain yang datang. Kamar sebelahnya ditempati satu keluarga. Mulai pukul 21.00 waktu New Delhi, sang ibu mulai teriak-teriak memanggil anaknya.
"Itu berlangsung sekitar 3 jam. Mungkin jam 12 mereka sudah tidur. Akhirnya saya juga bisa beristirahat," kisahnya.
Kejadian yang sama-sama bikin 'melek' juga dialami Sumi (26). Traveler asal Depok itu sedang liburan di Bali bersama seorang temannya. Mereka menginap di hostel di kawasan ramai Poppies, dekat Kuta.
"Teman saya kebetulan 'kebo' banget, diajak ngobrol malah tidur. Makin malam, mulai ada suara aneh dari kamar sebelah," kisah Sumi.
Rupanya kamar sebelahnya ditempati oleh pasangan bule yang juga sedang liburan di Bali. Mereka bersuara seperti sedang berhubungan intim, dan berlangsung cukup lama.
"Beneran jadi nggak bisa tidur karena teriaknya kayak di kuping! Akhirnya saya pakai earphone, dan beruntung bisa tidur sampai pagi. Besokannya lihat mereka jadi sebal sendiri!" lanjut Sumi.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol