Keadaan Sungai Ciliwung yang cukup menyedihkan mengundang banyak perhatian. Sekumpulan orang-orang yang peduli Ciliwung bersama membuat komunitas bernama Ciliwung Institut.
Ciliwung Institut merupakan satu perkumpulan komunitas anti sampah yang memiliki jejaring dari hulu sampai hilir. Salah satunya bernama Komunitas Pecinta Ciliwung Bogor atau KPC Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Komunitas ini sendiri bermula dari sekedar ide-ide gila tentang ciliwung yang kembali bersih dan berair jernih. Berawal dari obrolan santai anak-anak muda Bogor tahun 2009, maka terbentuklah KPC Bogor.
"Sahabat saya, Hapsoro (alm), Hendi Sukma (alm) dan Hari yanto memancing di Sungai Ciliwung namun tidak pernah mendapatkan ikan. Pancingan mereka selalu tersangkut sampah plastik," kata Tisna.
![]() |
Ketiga orang tersebut akhirnya memutuskan untuk melakukan susur sungai dari Bogor sampai perbatasan Kota Bogor, di Cilebut pada pertengahan tahun 2008. Susur tersebut dilakukan untuk mengetahui dengan cepat seberapa banyak sampah di Sungai Ciliwung.
Bertahan sampai sekarang, komunitas ini tetap melakukan pembersihan bantaran sungai dengan rutin. Kegiatan dilakukan oleh siapa pun yang ingin menjadi relawan di tiap hari sabtu.
![]() |
Komunitas ini telah berhasil menyulap 13 titik sepanjang aliran Ciliwung menjadi bersih. Titik tersebut berada di 13 kabupaten.
Setelah dibersihkan, sampah akan langsung diangkut oleh Dinas Kebersihan Kota Bogor ke TPA. Sampah yang paling banyak ditemukan berupa plastik dan sterofoam.
"Tidak bisa ditentukan banyaknya relawan. Biar pun hanya dua atau tiga orang, kegiatan bersih-bersih ini tetap dilakukan," jelas Tisna.
![]() |
Beralamat di Jalan Sempur Kaler No 60, Bogor, kamu bisa datang dan menjadi relawan yang ikut terjun untuk membersihkan Ciliwung di hari Sabtu. Tidak ada syarat apa pun, kamu bisa langsung beraksi untuk mengangkut sampah dari Ciliwung.
"Meski dinilai menggarami air laut atau hal yang tidak mungkin untuk membuat Sungai Cikiwung kembali ke sediakala, kegiatan kami menjadi contoh kecil untuk menyelamatkan Sungai Ciliwung. Kami juga berharap semakin banyak komunitas cinta sungai lain yang memberikan perhatian untuk sungai-sungai di Indonesia," tutur Tisna. (bnl/wsw)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol