Terdapat 7 emirat dalam Uni Emirat Arab (UEA) yakni Abu Dhabi, Ajman, Dubai, Fujairah, Ras al-Khaimah, Sharjah dan Umm al-Qaiwain. Urusan wisata, Dubai dan Abu Dhabi tentu sudah punya nama.
Sharjah, salah satu emirat ini jangan dilupakan. Nyatanya, inilah emirat tertua sekaligus wilayahnya terbesar setelah Dubai dan Abu Dhabi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khalid menjelaskan, Sharjah memiliki banyak destinasi wisata. Dari pantai sampai gurun pasir dengan pegunungan, hingga beragam aktivitas wisata.
"Gurun pasir kami, Maliha namanya punya keunikan. Puluhan juta tahun lalu adalah lautan, maka jangan heran ada fosil-fosil kerang dan ikan di sana," ujarnya
"Kami juga punya tempat shopping, hotel berbintang dan berbagai event sepanjang tahun. Tapi ada satu hal yang sangat menarik di Sharjah, yakni kebudayaan Islam dan Arab," terang Khalid.
![]() |
Bahkan, UNESCO sejak tahun 1998 telah menasbibkan Sharjah sebagai Capital of Arab Culture. Tak hanya itu, Sharjah pun sudah dikenal sebagai Capital of Islamic Culture dan Capital of Arab Tourism.
"Lokasi kami juga tidak jauh dari Arab Saudi. Kami memiliki banyak bangunan berarsitektur Arab, museum-museum yang berisikan sejarah perjalanan Islam dan masih banyak lagi," jelas Khalid.
"Wisata keluarga, adventure dan sejarah akan turis Indonesia rasakan di Sharjah. Kami melihat pasar Asia Tenggara khususnya Indonesia sangat potensial," tutupnya.
![]() |
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Bandara Kertajati Sepi, Waktu Tempuh 1,5 Jam dari Bandung Jadi Biang Kerok?