PT ASDP Indonesia Ferry baru saja meluncurkan TPI Labuan Bajo. Nantinya, diharapkan dapat menjadi potensi wisata seperti Pasar Tsukiji di Jepang.
Seperti yang dipaparkan oleh Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry saat ditemui detikTravel dalam peluncuran TPI Labuan Bajo, Jumat (30/11/2018) ia berharap TPI dapat meniru aktivitas Pasar Tsukiji di Tokyo, Jepang yang dapat menjadi atraksi wisata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga menambahkan, konsep 'fresh market' atau pasar segar bisa diterapkan di TPI Labuan Bajo. Ada beberapa fasilitas dan atraksi yang bisa menjadi ajang promosi untuk menarik wisatawan.
"Harapannya juga jadi wisata kuliner, dan atraksi wisata lain, selengkapnya bagaimana, kita serahkan ke pemda mereka yang punya ide. Tapi kita akan selalu support beberapa saat untuk ikut memastikan perilaku ini juga ikut berubah menjadi lebih baik. Nanti ada perilaku wirausaha, ada pelatihan kebersihan, pokoknya kita partnership (kerja sama) terus sama pemda, untuk jadi bangunan yang tidak hanya tukar fisik tapi perilaku baru," tambahnya.
Bukan hanya aktivitas para pedagang saja, tetapi nelayan pun jadi prioritas utamanya. Selain TPI, dermaga baru juga dibangun PT ASDP Indonesia Ferry untuk menampung kapal-kapal nelayan hingga 680 unit kapal-kapal jetty berukuran rata-rata 7 GT (gross tons).
Nantinya, TPI ini juga akan menjadi kawasan komersial terpadu dengan sejumlah fasilitas. Seperti fasilitas parkir untuk 50 unit kendaraan, ATM, serta kegiatan yang akan digelar setiap minggu untuk menarik bagi pengunjung dan masyarakat seperti festival ikan, kuliner Labuan Bajo, dan aktivitas lainnya. (rdy/fay)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol