Seorang emak-emak tidak terima dan protes pada petugas bandara karena dia ditilang akibat dituduh parkir sembarangan. Dalam keterangan surat tilang, si ibu ditilang karena parkir di pom bensin, salah satu zona larangan parkir di bandara.
Dirangkum detikcom dari beragam sumber, Rabu (7/8/2019) peristiwa ini terjadi di Bandara East Midlands, Inggris. Si ibu yang bernama Ruth Pickering berencana akan menjemput anaknya yang pulang liburannya dari Barcelona. Sebelum menjemput anaknya, Ruth pun mengisi bensin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari rekaman CCTV yang dilampirkan oleh petugas, terlihat seorang gadis berkaus putih meletakkan kopernya ke dalam bagasi mobil. Kemudian dia masuk ke dalam mobil yang sedang terparkir di pom bensin.
Ruth pun menerangkan bahwa dari rekaman yang dituduhkan kepadanya, dia tidak hanya duduk saja berdiam diri di dalam mobil. Dia benar-benar mengisi bensin untuk mobilnya. Dari rekaman CCTV yang menangkap gambar putrinya, saat itu dia sedang membayar bensin.
Ruth telah mengajukan banding dan menjelaskan apa yang terjadi saat di pom bensin, namun penjelasannya ditolak. Akibat kejadian ini Ruth didenda setara 60 Euro. Dia pun tidak terima karena dia tidak merasa melakukan kesalahan seperti yang dituduhkan kepadanya. Dia menolak membayar denda dan akan membawa masalah ini ke pengadilan.
Juru bicara Bandara East Midlands pun mengutarakan bahwa selain area parkir, di luar zona bandara adalah area yang dilarang parkir. Parkir atau menunggu di jalan yang berada di seberang bandara selalu dilarang. Lebih dari 8.000 orang diperkerjakan di kawasan bandara dan ada ribuan penumpang yang masuk dan keluar dari bandara.
"Tugas kami adalah memastikan mereka aman. Mengontrol lalu lintas di jalan-jalan di bandara adalah kunci kami untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan orang yang mengunjungi bandara," tambahnya.
Kendaraan yang tidak menunggu di area parkir atau menjemput penumpang di tempat yang dilarang akan mengganggu dan membuat macet, bahkan membahayakan para pejalan kaki. Demikian juga dengan penumpang yang menjemput di pompa bensin.
(wsw/fay)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum