Salah satu media internasional yang memberitakannya adalah News Australia. Dilansir detikcom, Rabu (9/10/2019), media Australia itu memberitakannya dengan judul 'Viral footage shows alleged money scammer being told off by Bali tour guide'.
Isinya adalah video viral seorang pemandu wisata bernama Bonik Ingunau yang marah-marah kepada pihak money changer di kawasan Kuta. Sebelumnya, pihak money changer diduga menipu turis yang diketahui bernama Thomas asal Latvia. Thomas ini dulunya pernah menjadi tamu Bonik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mulanya, Thomas mau menukar uang sebesar 300 Euro ke rupiah. Pihak money changer pun memberikan angka Rp 4,6 juta. Namun begitu Thomas sampai di penginapan dan menghitung ulang uang itu, jumlahnya hanya Rp 2,6 juta.
Barulah setelah itu, Thomas menghubungi Bonik dan meminta tolong. Bonik pun mendatangi pihak money changer dan meminta uang Thomas dikembalikan, yang akhirnya ditambahkan sisa rupiahnya.
BACA JUGA: Kronologi Kejadian Viral Turis Ketipu Money Changer di Bali
News Australia menyebutkan, aksi Bonik mendapat banyak pujian di media sosial. Bonik dinilai menyelamatkan 'muka' pariwisata Bali.
Lain sisi, aksi tipu-tipu money changer di Bali pun ditengarai sebagai hal yang bukan kali ini saja terjadi. Itu tentu amat disayangkan karena merugikan turis, serta mencoreng citra pariwisata Pulau Dewata.
Untuk mengantisipasi hal serupa, turis diminta untuk lebih jeli dan teliti dalam menghitung ulang jumlah uang yang sudah ditukar, sebelum meninggalkan money changer. Selain itu, ada baiknya tidak tergiur dengan rate yang tinggi.
(aff/krs)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol