Isu Tiket Masuk Komodo Rp 14 Juta, Warga Lokal Tenangkan Turis

Jakarta - Pemerintah seperti sibuk mengurus Pulau Komodo dengan wacana tiket premium Rp 14 juta. Meski demikian, aktivitas pariwisata di sana tak terpengaruh.

Memang ada turis luar negeri yang sudah membatalkan dan banyak yang menanyakan kabar tiket masuk komodo menjadi USD 1.000 atau Rp 14 juta. Tapi, bagaimana keadaan sebenarnya soal aktivitas pariwisata di kawasan Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat, NTT sejauh ini?

"Untuk sekarang masih aman. Untuk yang pesan untuk 2019 ini masih berjalan aman," kata guide dari Flores, Florianus Nandi, dalam pesan singkat dengan detikcom, Jumat (11/10/2019).

BACA JUGA: Curhat Orang Lokal soal Wacana Tiket Rp 14 Juta Pulau Komodo

Bisa dibilang bahwa stakeholder pariwisata seperti Flori lah yang berjasa tetap mendatangkan turis. Itu karena dia mampu meyakinkan turis di tengah kabar tak pasti.

"Saya bilang itu masih semacam wacana liar yang belum pasti. Karena saya masuk di satu komunitas travel group negara Ceko dan sudah ramai dibahas tentang kenaikan tarif," jelas Flori.

Foto: (Dok. Florius Nandi/Istimewa)

Hal serupa dikatakan oleh Imam Kriswanto dari agen travek Bajo Cakrawala Cemerlang. Ia mengatakan bahwa adanya isu tiket premium belum berpengaruh ke turis.

"Tidak berpengaruh sih. Kemarin saya baru saja antar pihak Kemenpar ke sana membawa influencer dan media asing," jelas Imam.

BACA JUGA: Ingat, Masuk Pulau Komodo Rp 14 Juta Masih Wacana

Tak lupa Imam memastikan keadaan pariwisata dari orang yang selalu berhubungan dengan hewan komodo, si ranger. Katanya aktivitas di sana masih berjalan normal.

"Saya tanyak ke pihak ranger mereka bilang aman-aman aja di sini mas," tambah dia. (msl/aff)