Maskapai Emirates Minta Staf Ambil Cuti Sebulan Tanpa Gaji

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Maskapai Emirates Minta Staf Ambil Cuti Sebulan Tanpa Gaji

Putu Intan Raka Cinti - detikTravel
Rabu, 04 Mar 2020 07:43 WIB
Emirates
Karyawan Emirates diminta cuti tanpa gaji akibat Corona (Foto: iStock)
Jakarta -

Maskapai international, Emirates meminta staf mereka untuk cuti selama sebulan tanpa dibayar. Hal ini dilakukan karena banyaknya pembatalan penerbangan di tengah wabah Corona saat ini.

Dilansir dari Channel News Asia, Selasa (3/3/2020), maskapai milik Uni Emirat Arab itu telah membatalkan penerbangan ke Iran, Bahrain, dan paling banyak rute ke China karena adanya penyebaran Corona ini. Selain itu, sejumlah negara juga memberlakukan kebijakan membatasi kedatangan turis asing ke negaranya secara ketat.

Kondisi ini menyebabkan maskapai itu punya tenaga kerja berlebih dibandingkan kebutuhan saat ini. Hal itu dijelaskan Chief Operating Officer Adel al-Redha dalam sebuah pernyataan pada hari ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan mempertimbangkan ketersediaan sumber daya berlebih dan fakta bahwa banyak karyawan ingin memanfaatkan cuti mereka, kami telah memberikan pilihan kepada karyawan kami untuk memanfaatkan cuti atau mengajukan permohonan cuti tak berbayar sukarela hingga satu bulan dalam satu waktu," katanya.

Sementara itu sebagaimana diwartakan Reuters pada Minggu (1/3/2020), Emirates Group telah meminta para staf untuk mengambil cuti baik berbayar maupun tak berbayar untuk berusaha mengelola 'perlambatan terukur' pada bisnisnya. Menurut laporan pada Maret 2019, Emirates Group memiliki lebih dari 100 ribu karyawan termasuk lebih dari 21 ribu awak kabin dan 4.000 pilot.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, badan global terbesar yang mengurus industri penerbangan, International Air Transport Association (IATA) pada Senin lalu mendesak pemerintah Timur Tengah untuk memberikan dukungan kepada maskapai penerbangan saat mereka berusaha mengelola dampak wabah tersebut.

Selain industri penerbangan yang terdampak Corona, berbagai konser dan acara besar di Uni Emirat Arab, termasuk di Dubai yang menjadi pusat transit pesawat, pariwisata, dan bisnis, telah dibatalkan atau ditunda karena virus Corona menyebar di kawasan Teluk.




(pin/ddn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Drama Penerbangan di Tengah Pandemi
Drama Penerbangan di Tengah Pandemi
69 Konten
Industri penerbangan merupakan salah satu sektor yang paling terkena dampak pandemi Corona. Berbagai maskapai mengandangkan pesawatnya. PHK pun membayangi.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads