Mesir membuka kembali wisata ikonik Piramida Giza setelah tutup tiga bulan. Turis merespons positif pengumuman itu.
Dikutip dari Malay Mail, untuk mengembalikan kembali industri pariwisata yang telah terdampak oleh virus Corona, Piramida Giza, Mesir kembali sambut turis hari ini. Destinasi ini telah menjadi daya tarik wisata baik lokal maupun mancanegara.
Wisatawan berdatangan, mereka bersemangat dengan berselfie dengan latar piramida yang ikonik ini. Bahkan ada turis asing yang datang dari Australia
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami datang ke Piramida hari ini karena mereka membuka setelah tutup untuk waktu yang lama," kata turis Australia kepada AFP.
"Energinya sangat istimewa," dia menambahkan.
Seorang pemandu wisata piramida, Fatma Bayoumy mengatakan menerapkan langkah-langkah keselamatan. Disinfeksi dilakukan untuk mencegah penyebaran virus
"Ada banyak prosedur perlindungan yang diambil, sebelum memasuki piramida. Mereka mendisinfekstan semua, para pengunjung dan tas, itu aman," katanya kepada AFP.
Setelah penerbangan internasional Mesir telah dibuka kembali, pihak berwenang pun berharap wisatawan mancanegara tak segan untuk mengunjungi Mesir kembali. Sebelumnya, negara terpadat Arab ini telah memberlakukan jam malam selama 3 bulan setelah infeksi virus Corona tercatat masuk ke Mesir pada 14 Februari 2020.
Saat itu museum, situs arkeologi hingga restoran dan kafe ditutup untuk mencegah penyebaran. Hingga kini, Mesir telah memiliki 68.000 dengan hampir 3.000 kematian.
Pandemi Corona membuat pariwisata Mesir sangat terpukul yang mempekerjakan sekitar 3 juta orang. Sektor ini sebelumnya telah menderita selama satu dekade sejak penggulingan diktator lama Hosni Mubarak pada 2011. Namun telah pulih dengan kedatangan wisatawan sebanyak 13,6 juta pada tahun 2019. Tapi kemudian pandemi Corona menjatuhkan sektor ini kembali.
Menteri Pariwisata Mesir, Khaled El Nani, mengatakan pada awal bulan ini bank sentral telah mengalokasikan hingga 5 miliar pound Mesir dalam bentuk pinjaman untuk sektor ini.
(elk/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!