Virus Corona 'Goyang' Kekuatan Paspor Dunia

Sebuah riset mengungkapkan bahwa virus Corona mengubah kekuatan paspor di berbagai negara. Beberapa negara yang dulu bebas akses berkunjung, sekarang dibatasi.

Diberitakan Travel+ Leasure, Henley & Partners sebuah perusahaan di balik Indeks Paspor Henley menyampaikan riset terbaru mereka tentang kekuatan paspor negara di dunia. Hasilnya menunjukkan bahwa kekuatan beberapa paspor kuat di dunia telah dipengaruhi oleh pandemi COVID-19.

Adapun hasilnya indeks yang ditunjukkan adalah peringkat asli dari semua paspor dunia berdasarkan jumlah tujuan yang dapat diakses oleh pemegangnya tanpa visa sebelumnya. Memiliki bebas visa ke beragam negara tentu membuat pelancong mudah melanglang buana ke manapun. Karena mereka tidak harus melewati proses aplikasi visa yang panjang atau mahal untuk berkunjung ke negara lain.

Sebelum pandemi Corona, paspor AS dapat mengakses 185 tujuan negara di seluruh dunia tanpa memerlukan visa. Namun kondisi sekarang Eropa baru-baru ini merilis daftar negara yang penduduknya boleh masuk kawasan mereka mulai 1 Juli. Daftar-daftar negara ini berdasarkan kriteria kesehatan dan keselamatan yang berkaitan dengan virus Corona dan AS, Brasil, Rusia tidak masuk ke dalam daftar tersebut.

Karena kondisi ini, sekarang paspor AS hanya bisa bisa bebas di 158 negara saja. Begitu juga dengan paspor Brasil yang sebelumnya berada di peringkat ke 19 dengan bebas visa ke 170 negara, karena kehilangan akses ke Eropa pemegang paspor hanya bisa masuk ke 143 negara.

Adapun negara dengan paspor terkuat tanpa memperhitungkan larangan perjalanan dan pembatasan, bagi riset Henley Passport Index dipegang oleh Jepang. Warga Jepang bisa melanglang buana ke 191 akses.

Berikut daftar 10 pemegang paspor versi Henley Passport Index di tengah pandemi Corona.

1. Jepang (191)
2. Singapura (190)
3. Korea Selatan (3)
4. Jerman (189)
5. Italia (188)
6. Finlandia (188)
7. Spanyol (188)
8. Luxembourgh (188)
9. Denmark (187)
10. Austria (187)

Bagaimana dengan paspor negara +62?

Saat ini dari data Henley Passport Index, Indonesia berada di ranking 73 dengan bebas akses ke 71 negara.

Video: Tarif Baru Pembuatan Paspor, Masa Berlaku 5 dan 10 Tahun Beda Harga

Video: Tarif Baru Pembuatan Paspor, Masa Berlaku 5 dan 10 Tahun Beda Harga