Tak jauh beda dengan Indonesia, pasar di Bangkok ditutup setelah salah satu vendornya positif Corona. Pasar pun ditutup selama 3 hari.
Di Bangkok, Thailand ada namanya Pasar Klong Toey. Ini adalah pasar basah utama yang berada di pusat kota. Namun pasar ditutup selama tiga hari karena beberapa pedagang reaktif Corona.
Seperti yang diberitakan Bangkok Post, Kamis (14/1/2020) pasar ditutup mulai hari Rabu. Penutupan ini terjadi karena salah satu vendor di pasar positif Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya para pedagang tidak menunjukkan gejala sama sekali. Namun setelah pemeriksaan air liur, ternyata dia terjangkit Corona.
Lebih dari 10 orang pedagang pasar berinteraksi dengan vendor ini. Kemudian mereka diisolasi. Administrasi Metropolitan Bangkok (BMA) pada 10 Januari menguji lebih dari 3.000 vendor dan pekerja migran di area Pasar Klong Toey.
Pasar akan ditutup untuk pembersihan hari ini dan akan dibuka kembali pada hari Sabtu.
Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA) Bangkok kemarin melaporkan 32 kasus Covid-19 baru di Bangkok. Semuanya berasal dari penularan lokal dan orang-orang terinfeksi baik setelah mengunjungi tempat hiburan di provinsi lain atau karena melakukan kontak dekat dengan pengunjung yang terinfeksi.
Adapun tercatat seorang bayi juga positif Corona, dimana menjadi penderita termuda di Bangkok. Pejabat kesehatan BMA saat ini sedang menyelidiki bagaimana bayi berusia tiga bulan itu terinfeksi. Sementara itu, Pasar Ikan Mae Klong, pasar makanan laut utama lainnya di Provinsi Samut Songkhram, sudah dinyatakan bebas wabah Covid-19.
(sym/ddn)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan