Pramugari Sheena Marie membagikan pengalaman saat ada penumpang meninggal dunia di pesawat. Dia membeberkan faktanya.
Kematian bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Termasuk dalam penerbangan.
"Jika seseorang sudah tidak berdaya, misalnya mereka terbaring di tempat duduk kemudian kalian menyadari kalau mereka sudah meninggal dunia, begitu pula dengan penumpang lain, maka pertama-tama kami akan memeriksa denyut nadinya," kata Marie lewat TikTok dan dikutip iol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika benar-benar dinyatakan meninggal dunia maka kru kabin akan memeriksa kesediaan bangku kosong untuk memindahkan jenazah itu. Jika tidak ada tempat duduk yang kosong maka jenazah tidak akan dipindah dari kursinya.
"Jika mereka mengalami serangan jantung dan meninggal dunia di pesawat, dan tidak ada yang dapat kami lakukan untuk mengatasinya, dan kami tidak dapat memulai CPR, maka kami hanya akan menunggu sampai kami mencapai tujuan akhir kami," dia menjelaskan.
"Jika ada cukup ruang di bagian belakang pesawat, seperti salah satu baris belakang, kami akan memindahkan tubuh ke salah satu baris belakang. Kami akan mencoba untuk meletakkannya dan menutupinya dengan selimut," dia menambahkan.
@sheenie_weenie_the end #aviation #flightcrew #flying #stewardess #jetset #flying.
β¬ original sound - Sheena-marie
Setelah tiba di bandara tujuan, jenazah itu dikeluarkan dari pesawat setelah para penumpang lain turun lebih dulu. Pemindahan jenazah dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Dia bilang maskapai juga akan memberi tahu keluarga terdekat tentang penumpang yang meninggal dunia di pesawat itu.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol