Jumlah zona merah COVID-19 kembali turun. Kini jumlahnya menjadi 12 daerah yang didominasi Provinsi Jawa Tengah.
Dilihat detikTravel dari situs covid19.go.id, Kamis (4/3/2021) terjadi penurunan jumlah zona merah dari semula 16 daerah pada 21 Februari 2021 menjadi 12 daerah pada 28 Februari 2021. Dari daftar zona merah ini, tak ditemukan lagi kota di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur, serta di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, dan NTB.
Sebaliknya, Jawa Tengah justru memiliki zona merah terbanyak yaitu 6 daerah. Sebagaimana diketahui, Jawa Tengah merupakan salah satu dari 7 wilayah di Indonesia yang wajib memberlakukan PPKM Mikro mulai 9-22 Fabruari 2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, Jawa Tengah juga sempat melakukan gerakan Jateng di Rumah Saja pada 6-7 Februari 2021. Melalui gerakan ini, masyarakat Jawa Tengah diajak untuk tetap tinggal di rumah selama akhir pekan. Saat itu, tempat-tempat wisata dan pusat perbelanjaan ditutup.
Selain Jawa Tengah, jumlah zona merah yang masih cukup banyak juga berada di Provinsi Bali. Di sana terdapat 3 kabupaten/kota yang masuk zona merah, termasuk Kota Denpasar.
Berikut data lengkap zona merah Corona per 28 Februari 2021:
Nusa Tenggara Timur
Kupang
Kota Kupang
Jawa Tengah
Cilacap
Banyumas
Wonosobo
Wonogiri
Rembang
Kota Surakarta
Daerah Istimewa Yogyakarta
Bantul
Bali
Tabanan
Badung
Kota Denpasar
Dari daftar yang dirilis Satgas COVID-19 itu juga diketahui bahwa zona oranye yang memiliki risiko sedang, jumlahnya paling banyak yaitu 277 daerah. Kemudian zona kuning dengan risiko rendah berjumlah 211 daerah.
Sementara itu untuk zona hijau yang tidak ada kasus, berjumlah 11 daerah. Lalu zona hijau yang tidak terdampak jumlahnya 3 daerah.
Simak juga 'Perjuangkan Bogor Keluar Zona Merah, PPKM Mikro Digencarkan':
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!