Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Selasa, 09 Mar 2021 15:45 WIB

TRAVEL NEWS

Ketahui Aturan Naik KA Jarak Jauh di Hari Libur Isra Miraj dan Nyepi

Pelanggan yang hendak menggunakan Kereta Api Jarak Jauh untuk keberangkatan pada hari libur keagamaan Isra Mikraj tanggal 11 Maret 2021 dan Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021 diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.
Foto: (dok. KAI)
Jakarta -

Ada ketentuan untuk penumpang kereta api jarak jauh di hari libur Isra Miraj tanggal 11 Maret 2021 dan Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021. Ketahui persyaratannya berikut ini.

Penumpang diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR. Sampelnya harus diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.

"Aturan tersebut sesuai Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 No 7 Tahun 2021 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan No 20 Tahun 2021," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam siaran pers.

Pelanggan yang hendak menggunakan Kereta Api Jarak Jauh untuk keberangkatan pada hari libur keagamaan Isra Mikraj tanggal 11 Maret 2021 dan Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021 diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.Pelanggan yang hendak menggunakan Kereta Api Jarak Jauh untuk keberangkatan pada hari libur keagamaan Isra Mikraj tanggal 11 Maret 2021 dan Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021 diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan. Foto: (dok. KAI)

Selain dua tanggal tersebut, penumpang hanya perlu membawa surat bebas Covid-19. Sampelnya pun maksimal diambil 3x24 jam sebelum jam keberangkatan.

"Adapun untuk keberangkatan di luar tanggal tersebut, pelanggan dapat menunjukkan surat bebas Covid-19 yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan," ujar Joni.

Kini, KAI menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 seharga Rp 20.000 di 12 stasiun, yaitu Stasiun Pasar Senen, Gambir, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, dan Malang.

Selain itu, rapid tes antigen seharga Rp 105.000 juga tersedia di 45 stasiun, yaitu Gambir, Pasar Senen, Bandung, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Semarang Poncol, Semarang Tawang, Tegal, Pekalongan, Cepu, Purwokerto, Kebumen, Kutoarjo, Kroya, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Purwosari, Klaten, Madiun, Blitar, Jombang, Kediri, Kertosono, Tulungagung, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Sidoarjo, Mojokerto, Jember, Ketapang, Kertapati, Lahat, Lubuk Linggau, Muara Enim, Prabumulih, Tebing Tinggi, Tanjungkarang, Kotabumi, Baturaja.

Pelanggan yang hendak menggunakan Kereta Api Jarak Jauh untuk keberangkatan pada hari libur keagamaan Isra Mikraj tanggal 11 Maret 2021 dan Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021 diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.Pelanggan yang hendak menggunakan Kereta Api Jarak Jauh untuk keberangkatan pada hari libur keagamaan Isra Mikraj tanggal 11 Maret 2021 dan Hari Raya Nyepi 14 Maret 2021 diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan. Foto: (dok. KAI)

Selain dalam kondisi sehat, pelanggan juga harus mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3 M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

"KAI tetap berkomitmen untuk selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam perjalanan kereta api dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19 pada moda transportasi kereta api," ujar Joni.



Simak Video "Jelang Nyepi, Ribuan Umat Hindu Suku Tengger Gelar Upacara Melasti"
[Gambas:Video 20detik]
(elk/elk)
BERITA TERKAIT
BACA JUGA