Desa wisata menjadi program unggulan Kemenparekraf. Salah satu yang harus ditingkatkan adalah soal pemanfaatan teknologi digital.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno melakukan kunjungan ke Desa Batulayang, Cisarua, Bogor pada Rabu (10/3/2021). Bersama rombongan media, ia datang untuk melihat langsung desa yang baru dianugerahi sertifikat desa wisata berkelanjutan.
Di sana ia melihat penginapan dan sejumlah UMKM yang dikelola masyarakat desa. Sandiaga mengapresiasi masyarakat yang kondisi ekonominya mulai membaik setelah desa itu dikembangkan untuk wisata sekitar 5 tahun belakangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin mengapresiasi kerja keras teman-teman di Batulayang yang tanggal 1 Maret lalu kami berikan sertifikat desa wisata berkelanjutan," kata dia.
"Saya sekarang melihat dengan mata kepala sendiri, dengan optimisme membangun kembali pariwisata ini juga kita luncurkan melalui program unggulan kita yaitu desa wisata," ia melanjutkan.
Namun, Sandiaga mewanti-wanti soal protokol kesehatan yang harus dijalankan dengan ketat. Jangan sampai, dengan kembali menggeliatnya aktivitas wisata di sana justru menambah kasus COVID-19.
"Kita perlu terus tingkatkan kedisiplinan kita. Kegiatan pariwisata berjalan tapi dengan prokes yang ketat dan disiplin,"ia berpesan.
Kemudian, Sandiaga juga memberikan pekerjaan rumah bagi Desa Batulayang agar masyarakatnya melek teknologi digital. Menurutnya infrastruktur untuk jaringan internet di sana sudah cukup baik sehingga dapat menjadi modal untuk pengembangan ke depannya.
"Teman-teman UMKM di sini harus melek digital dan kami di Kemenparekraf akan melakukan inisiasi agar lebih banyak teman-teman UMKM di sini yg bisa bergabung dalam ekosistem teknologi digital atau e-commerce," kata Sandiaga.
Sebelumnya, Sandiaga juga hadir dalam peletakan batu pertama Lido Music and Arts Center sebagai bagian dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City.
Pada kesempatan itu, ia juga menyinggung soal inklusivitas MNC Group sebagai pengelola dengan masyarakat sekitar dan desa wisata. Ia berharap ada sekitar 100 ribu pekerja yang terserap dengan adanya KEK MNC Lido City.
"Pesan saya, MNC Lido City ini menampung karya-karya UMKM dan ekonomi kreatif dari Provinsi Jabar. Agar karya pemuda di sini bisa tertampung. Agar inklusif kami mengharapkan MNC Lido City ini merangkul desa wisata, kami ada beberapa desa wisata di sini yang berkelanjutan," ujar Sandiaga.
![]() |
(bnl/ddn)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan