Pantai Indah Kapuk (PIK) di Jakarta memiliki kawasan kompleks sepeda baru. Paket komplet, mulai dari toko sepeda hingga tempat gowesnya.
Dari rilis yang diterima detikTravel, kawasan Pusat Sepeda itu dibangun di atas lahan seluas 9.941 meter persegi. Di atas tanah itu dibangun toko sepeda, lahan parkir sepeda, serta area rekreasi.
"Kami melihat minat bersepeda di Jakarta yang meningkat, terutama ketertarikan para pesepeda dalam menjelajahi kawasan PIK," kata Natalia Kusumo, CEO Hotels & Malls Division 2 Agung Sedayu Group.
"Hal itu jadi pendorong untuk meningkatkan fasilitas bagi mereka (para pesepeda), hingga kami mendedikasikan area khusus di pusat sepeda," dia menambahkan.
COO Retail dan Commercial Divisi 2 Agung Sedayu Group, Sawitri Setiawan, optimistis makin banyaknya fasilitas khusus untuk bersepeda akan mendongkrak minat masyarakat untuk menggunakan sepeda sebagai alat transportasi yang ramah lingkungan.
![]() |
Pusat Sepeda di kawasan Pantai Kita, PIK, dapat dicapai melalui jembatan dari pulau tetangganya, Golf Island, serta area PIK 2. Area ini didominasi tiga bangunan utama, yaitu Build A Bike, ATR Cycling, dan Pacific Bike.
Ketiga bangunan itu menawarkan berbagai merek sepeda, spare parts, dan pelengkap lain seperti aksesori, pakaian, dan sepatu.
Ada pula fasilitas exclusive restroom yang dapat dimanfaatkan untuk mandi dan jalur sepeda. Soal perut, di sana terdapat kedai makanan.
Area Pantai Kita, PIK, lokasi Pusat Sepeda, dirancang untuk menjadi destinasi olahraga dan rekreasi yang lapang, serta nyaman.
"Ke depan, pengunjung bisa menikmati kawasan olahraga yang lebih luas dan variatif di kawasan Pantai Kita," kata Sawitri.
![]() |
Masuk dalam daftar tersebut adalah area khusus fitness, yoga, hobi, bahkan extreme sport. Selain itu, ada restoran dan area rekreasi lain.
Pusat Sepeda itu dibuka untuk umum pukul 9.00 hingga 21.00 WIB pada Senin hingga Jumat dan pukul 6.00 hingga 21.00 WIB pada akhir pekan dan hari libur nasional.
Pengembang menjamin menerapkan protokol kesehatan, yaitu dengan menjaga 5M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi. Selain itu, fasilitas seperti hand sanitizer dan tempat mencuci tangan juga disediakan di berbagai titik.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan