Objek wisata Pantai Batukaras di Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (15/5/2021) dipadati wisatawan. Hal itu tampak dari video rekaman wisatawan yang ramai di medsos.
Atas kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pangandaran menyatakan pantai Batukaras Pangandaran mulai petang ini ditutup sementara.
"Ya pantai Batukaras ditutup sementara," kata Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jeje mengatakan, garis pantai yang menjadi spot berenang di Batukaras relatif pendek atau sempit. Sehingga mudah sekali terjadi kepadatan wisatawan.
"Ya begitulah (spot berenangnya pendek). Malam ini saya akan melakukan rapat evaluasi," kata Jeje.
Kapolsek Cijulang, AKP Rahmad Fanani juga mengatakan hak yang sama. Sejak terjadi kepadatan, pihaknya langsung menutup sementara akses masuk ke pantai Batukaras.
"Ditutup sementara agar tidak terjadi kepadatan, penutupan ini dilakukan sampai kami mendapatkan arahan lanjutan dari pimpinan," kata Fanani.
Sementara itu berdasarkan pantauan pihak petugas, jumlah mobil yang masuk ke Pantai Batukaras tercatat sebanyak 700 kendaraan. "Kami juga sudah memutarbalik 200 kendaraan," tambahnya.
Mengenai kejadian penumpukan wisatawan di spot berenang Pantai Batukaras, Fanani mengatakan pihaknya sudah melakukan upaya untuk membubarkan wisatawan.
Hanya karena wisatawan sudah kadung menyemut di pantai, upaya petugas menjadi sulit. "Kami sudah melakukan upaya, tapi pengunjung memang banyak," jelasnya.
Pantai Batukaras sendiri selama ini menjadi destinasi alternatif wisata Pantai Pangandaran. Pantai Batukaras memiliki spot berenang yang dipandang lebih nyaman dan aman. Namun, panjang pantai yang menjadi spot berenang itu relatif pendek, sehingga kepadatan pengunjung mudah terjadi.
Kondisi ini berbeda dengan pantai Pangandaran yang memiliki garis pantai yang cukup panjang sehingga mampu menyebar keramaian dan memungkinkan adanya jarak di antara wisatawan.
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol