Taman Nasional Yellowstone macet suatu siang. Penyebabnya, ada bison rebahan.
Dilansir dari USA Today, Taman Nasional Yellowstone, Amerika Serikat mengalami kemacetan lalu lintas di area Grand Loop Road, sebelah utara. Seorang pengunjung menjadi saksi mata dari kejadian ini.
Saat itu kawanan bison sedang menyeberang jalan. Tampak di antaranya adalah seekor bayi bison yang memiliki warna kulit coklat muda dan bertubuh mungil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat sedang menyeberang, bayi bison itu bukannya jalan terus. Dia justru duduk di tengah jalan.
Lama-lama, dia rebahan dan menikmati suasana tanpa peduli dengan mobil yang antre di sana.
Semua mobil berhenti. Beberapa pengunjung keluar dari mobil namun tetap berhati-hati menjaga jarak dari bison. Mirip dengan banteng, bison akan bersikap agresif jika merasa terancam.
Ibu dari bayi bison ini terlihat membujuk anaknya. Dibelai lembut dengan kepala, sang ibu seakan meminta bayinya untuk bangun dan pergi dari sana.
Namun apa daya, bayi bison masih asyik saja rebahan. Mencoba untuk membujuknya, kawanan bison terlihat akan meninggalkan dia seorang diri. Tapi jangan salah, sang bayi bison tetap keras kepala tak mau pindah dari sana.
"Kami telah menghabiskan 10 tahun lebih di sini dan hanya ada dua kali pengalaman melihat bison berbaring dan menolak untuk bergerak," ujar Ron Sterbenz, seorang turis yang merekam kejadian tersebut.
Taman Nasional Yellowstone mengimbau pengunjung untuk berada setidaknya 25 meter dari bison. Wisatawan yang ada di sana bisa menikmati pemandangan langka ini dari jarak aman yang sudah ditetapkan.
Setelah 20 menit berlalu, akhirnya sang bayi bison mau dibujuk untuk bangkit. Dia segera bergabung dengan kawanan dan mobil-mobil segera bergerak.
"Yang membuat Taman Nasional Yellowstone menakjubkan adalah habitat liar dan hewannya. Saya pikir orang gagal menyadari bahwa mereka tidak dapat diprediksi dan selalu liar," kata dia.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!