Sandiaga Gaungkan Work From Lombok, Kadispar NTB: Angin Segar di Tengah Pandemi

Selain Work From Bali, Menparekraf Sandiaga Uno juga siap untung menggaungkan Work From Lombok. Kadispar NTB, Yusron Hadi menyebut kabar itu bak angin segar bagi pariwisata Lombok-NTB.

Tak hanya Work From Bali, Sandi juga ingin daerah wisata lain bisa jadi sasaran kebijakan ini. Nantinya, Sandiaga berharap akan tercipta Work From Lombok hingga Work From Labuan Bajo.

"Tidak menutup kemungkinan daerah-daerah pariwisata lainnya juga diberlakukan kebijakan serupa, seperti Work From Lombok atau Work From Labuan Bajo. Saya sendiri telah melakukan kegiatan Work From Bali sejak kuartal pertama di tahun 2021, tentu berdampak pada tingkat efisiensi kerja, karena kualitas udara yang bersih, pemandangan yang indah," ungkap Sandiaga, Rabu (2/6) kemarin.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Yusron Hadi pun mengaku sangat senang dengan pernyataan dari Sandiaga itu. Bagi masyarakat pariwisata di NTB, kabar Work From Lombok itu bagai angin segar di tengah pandemi.

"Kami masyarakat pariwisata Lombok-Sumbawa sangat senang mendengar pernyataan Bapak Menteri perihal tidak menutup kemungkinan Work From Lombok juga bisa diberlakukan. Kehadiran Work From Lombok-Sumbawa merupakan angin segar bagi masyarakat kepariwisataan kami di tengah situasi ini," kata Yusron lewat pesan singkat kepada detikTravel, Kamis (3/6/2021).

Yusron sangat mengapresiasi kebijakan Work From Lombok jika memang dapat terlaksana. Masyarakat pariwisata di Lombok-Sumbawa sangat membutuhkan spirit untuk menyongsong event-event wisata yang akan digelar tahun ini.

"Tentunya apresiasi setinggi-tingginya bila hal tersebut dapat terlaksana, mengingat berbagai events dalam tahun ini membutuhkan spirit yang kuat untuk semua sahabat wisata Lombok-Sumbawa bisa memperoleh manfaat," imbuh Yusron.

Soal kesiapan, menurut Yusron, pemda NTB terus berupaya untuk menekan laju penyebaran COVID-19 di daerah mereka, sehingga wisatawan merasa aman dan nyaman untuk Work From Lombok-Sumbawa. Selain itu, vaksin bagi pelaku wisata dan penerapan CHSE di NTB akan terus ditingkatkan.

"Pemerintah daerah terus berupaya menekan laju COVID-19 di NTB sehingga segala upaya tersebut di atas berhasil. Karenanya berwisata tetap lakukan dengan sehat dan bersih. Tentu percepatan penuntasan CHSE dan vaksin bagi pelaku wisata harus kami lakukan dan mulai Rabu ini sudah kita geber lagi setelah berlebaran hingga bubble destination Lombok-Sumbawa terwujud," tutup Yusron.