Kunci Pembukaan Pariwisata Bali untuk Wisman Ada di Tangan Jokowi

Terkait pembukaan Bali untuk wisatawan mancanegara, semuanya berada di tangan presiden. Kemenparekraf bersiap sesuai arahan presiden.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, kunci pembukaan pariwisata Bali untuk wisatawan mancanegara (wisman) ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pihaknya kini tengah menyiapkan segala sesuatunya sesuai arahan presiden.

"Kami menyiapkan sampai sesuai dengan arahan presiden (dengan) program vaksinasi, program peningkatan testing (dan) tracing," kata Sandiaga dalam rekaman suara yang diterima detiktravel dari Kemenparekraf, Kamis (10/6/2021).

Pada rapat awal minggu nanti, kata Sandiaga, Presiden Jokowi bakal memantau secara rinci dan detail terhadap vaksinasi dan protokol kesehatan maupun pengendalian kasus COVID-19.

"Jika prakondisi-prakondisinya itu tercapai tentunya nanti keputusan terakhir (pembukaan pariwisata Bali) di beliau (Presiden Jokowi) yang mengacu kepada juga kesiapan dari COVID corridor yang dipimpin penyiapannya oleh Ibu Menteri Luar Negeri," terang Sandiaga.

Sandiaga melihat, bahwa penanganan COVID-19 saat ini sudah jauh lebih baik. Dalam hal vaksinasi, Bali telah mendapatkan status sebagai provinsi yang mendapatkan presentase tertinggi.

"Perintah Bapak Presiden itu (sebanyak) enam juta dosis harus diselesaikan bulan Juli. Jadi per hari ini Pak Gubernur menyampaikan (bahwa Balik) sudah mencapai 50 persen lebih. Jadi justru kita tidak boleh lengah. Tapi astungkara kita sangat berterima kasih Bali meningkatkan kesiapannya," tutur Sandiaga.

Bahkan, pihaknya telah melaksanakan event di Pulau Dewata. Event tersebut yakni Bali and Beyond Travel dan Arabian Travel Market (ATM) Dubai. Sandiaga juga bakal mengupayakan agar musyawarah nasional (munas) dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) agar tetap dilaksanakan di Bali.

"Berkenaan dengan Munas Kadin kami akan terus mengupayakan agar bisa diselenggarakan di Bali, tentunya karena ini merupakan ajang yang sangat strategis bagi dunia usaha. Dan kita juga ingin memperlihatkan kepada wisatawan mancanegara bahwa Bali terus mempersiapkan diri," tutur Sandiaga.