Napak Tilas, Sandiaga Uno Berharap SMA N 7 Purworejo Jadi Obwis Sejarah

Rinto Heksantoro - detikTravel
Kamis, 24 Jun 2021 13:51 WIB
Sandiaga Uno di SMA N 7 Purworejo (Rinto Heksantoro/detikTravel)
Purworejo -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno mengunjungi SMA N 7 Purworejo, Jawa Tengah untuk napak tilas. Dalam kunjungannya itu, Sandiaga berharap agar SMA N 7 menjadi destinasi wisata sejarah.

Kunjungan ke SMA N 7 Purworejo disebut napak tilas oleh Sandiaga Uno lantaran dahulu kakeknya yakni Abdullah Rahman pernah mengenyam pendidikan di kompleks bangunan yang didirikan sejak tahun 1914 itu. Dulunya, bangunan yang terletak di jl Ki Mangunsarkoro 1 tersebut merupakan tempat untuk pendidikan para guru yang disebut dengan Hoogere Kweek School (HKS).

"Eyang saya pernah sekolah di sini selama 3 tahun pada tahun 1931. Tidak terbayangkan ini juga menjadi salah satu tujuan wisata heritage yang berbasis sejarah karena ini adalah sekolah yang didirikan tahun 1914 dan HKS ini menjadi kawah candra dimuka pertama untuk para pegiat pendidikan, guru-guru dari seluruh nusantara belajar tentang ilmu keguruan dan ilmu pendidikan," kata Sandiaga Uno di sela-sela kunjungannya itu, Rabu sore (23/6/2021).

Sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandi berharap agar kompleks bangunan SMA N 7 Purworejo bisa menjadi destinasi wisata sejarah. Semua pihak juga diminta untuk tetap menjaga dan melestarikan bangunan tersebut.

"Harapannya bahwa SMA N 7 ini menjadi destinasi wisata sejarah menjadi destinasi wisata konservasi yang terus kita jaga kelestariannya dan mampu mencetak individu yang berakhlakul karimah insan-insan yang cerdas," imbuhnya.

Sandiaga berkunjung ke SMA N 7 Purworejo (Rinto Heksantoro/detikTravel)

Sandi juga berharap SMA N 7 bisa ikut berpartisipasi dalam pengembangan destinasi super prioritas yakni Candi Borobudur. Menurutnya bangunan cagar budaya itu masih perlu sentuhan agar lebih menarik. Selain napak tilas, Sandi juga diminta untuk meresmikan taman belajar di sisi timur sekolah.

"Semoga SMA N 7 juga ikut berpartisipasi dalam pengembangan destinasi super prioritas Borobudur yang kebetulan lahannya berada di bawah Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sudah berdiri 107 tahun tapi bangunannya masih megah ya walaupun ada bocor sedikit sana sini ini butuh satu sentuhan yang lebih holistik, agar menjadi Edutourism yakni tujuan wisata berbasis edukasi dan sejarah," pungkasnya.



Simak Video "Video: Kronologi Truk Oleng Tabrak Angkot di Purworejo, 11 Tewas"

(rdy/rdy)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork