Akomodasi adalah hal terpenting untuk dipertimbangkan saat merencanakan liburan. Termasuk di dalamnya apakah Anda akan memilih tinggal di hotel syariah atau konvensional.
Di beberapa negara dengan mayoritas penduduk muslim seperti Indonesia, selain hotel konvensional yang biasa kita temukan, terdapat juga hotel syariah. Hotel jenis ini mendukung konsep wisata halal yang dipakai Indonesia.
Hotel syariah sendiri merupakan hotel yang menerapkan prinsip ajaran agama Islam. Meski demikian, hotel syariah dan konvensional sama-sama menyediakan layanan standar untuk kenyamanan para traveler.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, apa perbedaannya? Berikut beberapa perbedaan hotel syariah dan konvensional di Indonesia:
1. Aturan tentang penginap yang sedikit lebih ketat pada hotel syariah
Pada hotel syariah terdapat aturan yang tidak memperbolehkan pelanggan yang merupakan pasangan belum menikah menginap di satu kamar yang sama. Biasanya pelanggan harus menunjukkan surat nikah atau setidaknya KTP dengan alamat yang sama untuk membuktikan status kamu dan pasangan.
Namun, umumnya, pegawai hotel syariah tahu lho apakah kamu pasangan sudah menikah atau belum.
2. Makanan dan minuman halal di hotel syariah
Wajib hukumnya untuk hotel syariah hanya menyediakan makanan dan minuman halal. Makanan ini memiliki sertifikat halal dari MUI dikarenakan sejalan dengan prinsip yang dianut.
Meskipun pada hotel konvensional juga biasanya menyediakan makanan halal, tetapi terkadang belum tentu semuanya telah tersertifikasi oleh badan MUI.
3. Aturan hotel konvensional lebih longgar daripada hotel syariah
Pada hotel syariah, kamu hanya boleh bertemu dengan teman lawan jenis kamu di lobi saja. Kamu juga tidak akan menemukan fasilitas tertentu di hotel syariah, seperti karaoke, club, dan bar.
Saat menginap, hotel syariah tidak mengizinkan kamu membawa minuman beralkohol. Sedangkan umumnya, kamu bisa menemukan fasilitas tersebut di hotel konvensional.
Perbedaan Hotel Syariah dan Konvensional Selanjutnya
4. Ruang dan alat ibadah yang lengkap di hotel syariah
Jika dibandingkan dengan hotel konvensional, hotel syariah adalah rekomendasi yang tepat untuk kamu yang selalu mengedepankan kenyamanan saat menunaikan kewajiban beribadah.
Umumnya hotel syariah menyediakan berbagai kebutuhan beribadah yang lebih lengkap seperti Alquran, sajadah, dan petunjuk arah kiblat yang sangat esensial bagi umat muslim.
Bahkan beberapa hotel menyediakan ruang berdoa dan tempat untuk berwudhu yang lebih nyaman.
Adanya hotel syariah dan konvensional membuat para traveler mempunyai beragam pilihan untuk menginap. Para penyedia hotel pun tidak bisa melupakan bahwa mayoritas penduduk Indonesia adalah pemeluk agama Islam.
Itulah mengapa banyak merek akomodasi, seperti RedDoorz, menyediakan kedua jenis hotel ini.
"Kami sangat menghargai keberagaman yang ada di Indonesia ini, termasuk berbagai kebutuhan akomodasi saat mereka ingin berlibur atau hanya sekedar staycation bersama orang terdekatnya. Untuk itulah kami menyediakan berbagai macam akomodasi mulai dari hotel hingga indekos, dari konvensional hingga hotel syariah," kata Vice President of Operations RedDoorz, Adil Mubarak kepada wartawan.
"Semuanya bisa ditemui pada aplikasi RedDoorz untuk memberikan kenyamanan menginap kepada pelanggan kami," imbuh dia.
Dengan ragam pilihan akomodasi yang tersedia di mana saja dengan segala kemudahan untuk memesan, harga terjangkau, dan standar kualitas pelayanan yang baik, RedDoorz mengklaim sangat cocok untuk dijadikan #SahabatPass saat berlibur.
Kampanye #SahabatPass merupakan cara RedDoorz untuk menunjukan bahwa RedDoorz selalu ada untuk membantu mewujudkan rencana berlibur kamu dengan aman dan nyaman dengan adanya program HygienePass.
#SahabatPass juga memberikan kamu 'Long Stay Promo, yaitu program promo bayar tiga malam untuk pemesanan empat malam dan membayar enam malam untuk pemesanan delapan malam. Promo ini berlaku untuk masa pemesanan 6-20 Juli 2021 dan untuk masa menginap 6-31 Juli 2021. Promo ini berlaku di seluruh properti RedDoorz di mana saja.
Simak Video "Menikmati Wisata Tersembunyi Madura, dari Myze Sumenep"
[Gambas:Video 20detik]
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum