Seorang selebgram dari California mengalami kecelakaan lalu lintas dan luka parah di Bali. Saat ini teman-temannya sedang mengumpulkan uang untuk memulangkannya ke Amerika Serikat (AS).
Selebgram yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Bali itu Kaitlyn McCaffery. Dikutip dari Daily Mail, Selasa (10/8/2021), Kaitlyn mengalami kecelakaan itu di Denpasar pada 31 Juli. Dia ditemukan tidak sadar dan berdarah-darah di pinggir jalan di Denpasar.
Kaitlyn, yang tinggal di Santa Clara, California, dan merupakan lulusan dari Cal State Fullerton dengan gelar di bidang kewirausahaan bisnis pada tahun 2016 itu, ditemukan oleh dua pria yang kemudian langsung melarikannya ke rumah sakit di ibu kota Bali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah pemeriksaan oleh dokter, Kaitlyn dinyatakan mengalami kerusakan otak, patah tulang, dan luka serius lainnya.
Sebuah foto menyedihkan yang dibagikan oleh GoFundMe, salah satu situs penggalangan dana online, menunjukkan Kaitlyn yang koma berbaring di ranjang rumah sakit. Hampir semua tubuhnya ditutupi perban dan terhubung ke jalinan tabung dan kabel.
"Ini merupakan tantangan untuk berkomunikasi dengan staf rumah sakit karena kendala bahasa yang sangat besar," tulis deskripsi dalam foto itu.
"Kaitlyn berjuang untuk hidupnya!" begitulah tambahannya.
Dena Gustus Cruz, salah satu rekan keluarga Kaitlyn, menulis bahwa ibu dan saudara perempuan McCaffery tidak bisa terbang ke Bali. Sebab, Indonesia sedang menerapkan pembatasan orang asing masuk karena Covid-19.
'Syukurlah, Kaitlyn memiliki banyak teman yang penuh kasih yang berada di sisinya di Bali dan memberikan kabar terbaru kepada keluarga sepanjang waktu. Keluarga melakukan segala yang mereka bisa untuk sampai ke Bali," tulis Gustus Cruz.
Ya, teman-temanya tengah menggalang dana untuk memulangkan Kaitlyn. Rupanya, asuransi kesehatan tidak bersedia membayarnya.
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol