Jepang selalu beda sendiri. Kalau biasanya taman hiburan terbengkalai akan kosong, di sana malah ramai wisatawan.
Dilansir dari media Asahi, ada sebuah taman hiburan terbengkalai dan reruntuhan hotel di Osaki, Prefektur Miyagi. Taman hiburan dan hotel ini sudah ditinggalkan begitu saja selama beberapa dekade.
Dulu namanya adalah Taman rekreasi Kejonuma Leisure Land. Taman ini ditutup karena alasan keuangan 20 tahun lalu. Yang tersisa hanya kincir ria dan korsel yang berkarat di lahan seluas 110.000 meter persegi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anehnya, tidak ditemukan bekas vandalisme sama sekali di bekas taman rekreasi yang terletak di pinggir jalan tersebut. Rumornya taman rekreasi tersebut dikutuk oleh mantra kuno, sehingga tidak ada satu pun orang yang berani memasukinya.
Rumor lain menyebutkan kalau Kejonuma Leisure Land dibangun di samping kolam dari seorang hantu perempuan yang melahirkan anak bayi berwujud ular.
Namu,n kini taman rekreasi itu kembali ramai wisatawan. Bukan direnovasi, tapi tur ke tempat hiburan bersejarah.
Masakuni Hirose, seorang pemandu wisata dari agen perjalanan di Sendai, mengunjungi fasilitas tersebut pada pertengahan Juni dengan 30 wisatawan.
"Menurut catatan, banyak band musik populer yang pernah tampil di sini, misalnya Godiego," kata Masakuni.
Suasananya sangat sepi. Wisatawan akan dibiarkan untuk menjelajahi taman rekreasi dari pagi hingga sore hari.
"Sangat menyenangkan bahwa atraksi berkarat dibiarkan begitu saja. Suasana sepi memungkinkan saya untuk meregangkan imajinasi," ucapkata seorang wisatawan dari Tokyo.
Bahkan, tren ini sudah memiliki wisatawan yang menyebut dirinya penggemar bangunan terbengkalai. Ada juga yang sudah datang ke sana sampai 5 kali.
"Tur ini memungkinkan kami untuk melihat taman secara ilegal dan mungkin akan dirobohkan lebih cepat dari yang diperkirakan," ujar seorang mahasiswi.
Taman hiburan ini memiliki julukan 'Tanah reruntuhan yang suci' di antara para penggemar bangunan terbengkalai. Kejonuma Leisure Land makin terkenal karena menjadi set film dan tampil di TV.
Baca juga: Nyata! Tenang dan Syahdunya di Kuil Jepang |
Biaya turnya 10.000 yen atau sekitar Rp 1,2 jutaan per orang. Tur ini pun selalu penuh setiap harinya.
"Jumlah kami batasi untuk menjaga suasana fasilitas. Kami memberikan perhatian, seperti pengaturan zona larangan masuk dan meminta para peserta untuk berhati-hati," kata Hirose.
Simak Video "Video: Disney Mau Buka Taman Hiburan di Abu Dhabi "
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!