MU Kalah, Cristiano Ronaldo Ditipu Agen Travel Rp 4,8 Miliar

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

MU Kalah, Cristiano Ronaldo Ditipu Agen Travel Rp 4,8 Miliar

Tim detikcom - detikTravel
Minggu, 26 Sep 2021 20:40 WIB
Manchester Uniteds Cristiano Ronaldo reacts after the English Premier League soccer match between West Ham United and Manchester United at the London Stadium in London, England, Sunday, Sept. 19, 2021. Manchester United won 2-1. (AP Photo/Ian Walton)
Foto: Cristiano Ronaldo (AP/Ian Walton)
Manchester -

Manchester United keok dari Aston Villa di kandang. Sang megabintang, Cristiano Ronaldo ternyata ketahuan pernah ditipu agen travel senilai Rp 4,8 Miliar.

Dilansir dari Mirror, surat kabar Portugal, Jornal de Noticias, memberitakan bahwa Cristiano Ronaldo pernah kena tipu agen perjalanan. Agen travel itu bernama Maria Silva.

Maria Silva, yang bekerja untuk agen perjalanan Geostar, melakukan tindak pidana penipuan dengan korban klien dari perusahannya bekerja. Cristiano Ronaldo salah satu korbannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengarahkan uang pembayaran perjalanan travel dari sang klien ke rekening pribadinya. Cristiano Ronaldo jadi korban praktek culas itu pada tahun 2007 hingga 2010.

Nilai kerugian yang diderita Ronaldo cukup besar. Totalnya mencapai 250 Ribu Poundsterling atau setara Rp 4,8 Miliar jika disetarakan dengan mata uang rupiah.

ADVERTISEMENT

CR7 ditipu setelah memberikan akses kartu kredit dan kodenya kepada Maria Silva. Seharusnya, uang yang dibayar Cristiano Ronaldo masuk ke akun perusahaan perjalanannya. Namun, Maria Silva malah mengarahkan pembayaran itu ke rekening pribadinya.

Maria Silva membuat seolah-olah kliennya melakukan banyak perjalanan dalam akunnya di Geostar. Total ada 200 rencana perjalanan yang sebenarnya tidak pernah dilakukan Ronaldo, dengan rute Portugal ke belahan Eropa lain, termasuk ke Afrika dan Amerika Serikat.

CR7 sendiri memberikan akses kartu kreditnya ke Maria Silva karena tak mau repot ketika akan membayar tagihan. Tak cuma Ronaldo, beberapa pesepakbola top juga jadi korbannya. Agen Ronaldo, Jorge Mendes, Luis Nani, dan eks pemain Portsmouth dan Everton, Manuel Fernandes, juga menjadi korbannya.

Cristiano Ronaldo sendiri sudah melaporkan ke polisi di Porto pada tahun 2011 silam. Berita ini tak pernah terekspos ke publik, karena Ronaldo datang diam-diam lewat pintu belakang.

Maria Silva sendiri mengaku bersalah di depan pengadilan. Perusahaannya, Geostar, mengembalikan semua uang kepada para korban, sementara Maria Silva membayar ganti rugi ke perusahanya sebesar 7.680 poundsterling, agar bisa bebas dari penjara.

Maria Silva kabarnya masih terus membayar kompensasi kepada perusahaan lamanya. Ia juga kini bekerja sebagai tukang bersih-bersih. Menurut surat kabar Jornal de Noticias, Maria Silva menderita gangguan pengeluaran kompulsif dan menghabiskan semua uang dari hasil menipu.




(wsw/wsw)

Hide Ads