Dalam surat tersebut, 5 mantan Kepala KRB itu merekomendasi 4 hal. Di antara yakni, meminta KRB dan pihak terkait meninjau kembali rencana destinasi wisata malam dengan Glow.
"Perlunya meninjau kembali rencana GLOW di Kebun Raya, yang pasti akan mengusik keheningan malam Kebun Raya dan mengganggu fungsi serangga polinator dan hewan penyerbuk lainnya. Sebaiknya segera dihentikan pembangunan fisik termasuk pengecoran jalan gico yang akan mengurangi resapan air yang diperlukan oleh tumbuhan, dan untuk usaha mengurangi kontribusi air penyebab banjir di Jakarta," katanya.
5 mantan Kepala KRB juga menilai perlu melakukan evaluasi atas kerja sama yang dilakukan dengan melibatkan unsur lain yang terkait dan memberi perhatian pada kekhususan Kebun Raya. Selain itu tentunya perlu meningkatkan kolaborasi dan sinkronisasi dengan bagian lain yang juga berada di dalam lingkungan Kebun Raya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah ini dinilai sangat diperlukan mengingat berbagai nilai historis dan fungsi strategis kebun Raya adalah modal penting dalam usaha mengusung Kebun Raya sebagai World Heritage, yang kini sedang dalam proses. Kegiatan kerjasama dengan pihak manapun harus memberi dampak positif pada usaha pengusulan World Heritage tersebut.
"Kami berharap semoga citra baik Kebun Raya yang telah mendunia, sebagai bagian tak terpisahkan dari jejaring Internasional IABG (International Association of Botanic Gardens) dan BGCI (Botanic Gardens Conservation International) tetap terjaga. Perhatian dunia terhadap Kebun Raya di Indonesia sangatlah luar biasa," tutupnya.
Sementara itu, di situs change.org terlihat petisi yang dibuat oleh komunitas peduli KRB itu telah ditandatangani oleh 12.195 orang hingga Selasa (28/9/2021) siang. Jumlah itu nampak terus bertambah mendekati target 15 ribu tandatangan.
Petisi itu berjudul "Selamatkan Kawasan dan Konservasi dan Cagar Budaya Kebun Raya Bogor" itu ditujukan kepada pemegang kebijakan yakni Kepala (Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto.
"STOP GLOW! DUKUNG WHS-KRB! Hentikan wisata malam Glow di Kebun Raya Bogor! Dukung proses penetapan KRB menjadi Situs Warisan Dunia (World Heritage Site/WHS)," tulis pembuat petisi di situs change.org seperti dilihat detikcom, Selasa (28/9/2021).
Simak Video "Video: Aksi Arogansi Wanita Acungkan Jari Tengah Saat Lawan Arah di Puncak"
[Gambas:Video 20detik]
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!