Menparekraf Sandiaga Uno mengunjungi Desa Wisata Cikolelet, Cinangka, Serang. Di sana dia bertemu kelompok emak-emak budidaya Jamur dan emping.
Saat bertemu Sandiaga, salah satu pelaku UMKM emping, seorang ibu bernama Lampung langsung curhat soal kondisi bisnis yang menurun drastis karena pandemi. Dia juga mengeluhkan kekurangan modal untuk membeli peralatan wajan untuk menyangrai melinjo sebelum dibuat menjadi emping.
Mendengar keluhan dari emak tersebut,Sandiaga memberikan bantuan modal Rp 3 juta secara tunai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ini Desa Wisata Terbaik di Pandeglang |
"Agar ibu Lampung dapat memproduksi emping lebih banyak, saya langsung berikan modal sekarang juga, tidak pakai lama. Mohon dana ini dapat dipergunakan sebaik-baiknya dan kami menunggu laporan perkembangannya" kata Sandiaga, dikutip dari siaran pers.
Selain Lampung, pelaku UMKM lainnya, Entu, juga mencurahkan keluhannya karena terkendala peralatan untuk budi daya jamur. Sandiaga meminta stafnya memberi dana untuk tambahan modal tambahan kepada Entu, yang telah memberi anggaran sekitar Rp 6,7 juta untuk penyediaan peralatan budidaya jamur.
Sandi menegaskan, setelah mendapatkan keluhan dari emak-emak yang mengatakan kalau mereka hanya punya tong kecil untuk pengasapan yang muat kurang dari 100 jamur. Padahal peminat makanan olahan jamur sangat tinggi sehingga mereka tidak bisa memenuhi pesanan.
"Ini saya kasih modal buat beli peralatan budidaya jamur dengan catatan nanti mengirimkan laporan belanja modalnya dilengkapi dengan foto ," katanya.
Dengan begitu, Sandiaga berharap, ada perkembangan yang baik di desa tersebut. Sehingga emak-emak bisa kembali produktif dan meningkatkan ekonomi desa tersebut.
Olahan jamur yang diproduksi emak-emak UMKM di Desa Cikolelet di antaranya mulai dari abon jamur, keripik jamur, martabak jamur, bakso jamur dan risoles jamur. Menurut Sandiaga, dengan adanya bantuan modal tersebut, Entu dan emak-emak lainnya bisa pembeli perlaatan yang lebih layak.
Saya ucapan terima kasih kepada bapak menteri sehingga kita bisa punya alat-alat baru. Mas menteri memang pemimpin yang memberikan solusi langsung kepada kami," ujar ibu Entu
"Alhamdulillah saya dikasih Rp3 juta," kata Mak Lampung.
Menurut kedua emak-emak tersebut dengan adanya bantuan dari Mas Menteri diharapkan produksi mereka juga bertambah dan juga penghasilannya semakin bertambah.
Sementara itu, Sandiaga juga mengunjungi Desa Sukarame di Pandeglang, Banten. Namun hujan turun dan kunjungan menanam terumbu karang di Kawasan Konservasi di laut Banten harus dibatalkan.
Awalnya, Sandiaga berencana melakukan diving di Seapark, bahkan segala perlengkapan telah disiapkan. Dia mengaku sangat penasaran dengan alam Hawai air di Seapark. Sandi pun mengaku akan memberi perlengkapan jaket pelindung, kacamata dan masker snorkeling serta sepatu untuk keberlangsungan pengembangan desa wisata.
(elk/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol