Tangan Operator Tur di Australia Digigit Buaya: Ah, Cuma Sedikit Sakit

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tangan Operator Tur di Australia Digigit Buaya: Ah, Cuma Sedikit Sakit

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Rabu, 13 Okt 2021 05:01 WIB
Sean Dearly Digigit Buaya
Foto: Tangan Sean Dearly yang digigit buaya (AP)
Adelaide -

Tangan seorang operator tur di Australia bernama Sean Dearly digigit buaya. Tapi dengan santainya, dia bilang: 'Ah, cuma sedikit sakit saja kok".

Sean Dearly yang tahun ini genap berusia 60 tahun, diserang seekor buaya saat sedang bertugas di Adelaide River, Australia. Kepada AP, Sean menceritakan perjumpaannya dengan buaya sepanjang 2,2 meter yang menggigit tangannya itu.

Buaya yang hidup di Adelaide River memang terkenal suka melakukan 'atraksi', yaitu melompat secara vertikal dari dalam air untuk menerkam mangsa daging ayam yang diberikan oleh kapal wisatawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sang operator tur biasanya yang bertanggung jawab dengan atraksi itu. Dia memegang tongkat panjang, dimana di ujungnya terdapat daging ayam yang akan diberikan kepada si buaya sungai Adelaide. Lalu, dia juga yang akan menahan tongkat tersebut apabila ada buaya yang menyambar umpan daging ayam.

Malang tak dapat ditolak, Sean akhirnya jadi korban gigitan buaya. Namun dia mengaku baik-baik saja setelah digigit buaya.

ADVERTISEMENT

"Saya merasa baik-baik saja. Saya cuma merasakan sedikit sakit di tangan, tapi yeah saya masih hidup kok," kata Sean, dikutip dari 9 Network dan AP, Rabu (13/10/2021).

Namun dilihat dari foto yang beredar, kondisi Sean jelas jauh dari kata 'tidak apa-apa'. Tangan kanannya dibebat gips berukuran besar hingga sebatas lengan. Agak kontras dengan pengakuannya yang merasa baik-baik saja.

Menurut laporan media Northern Territory News, Sean harus menjalani operasi untuk memperbaiki otot tendon tangannya yang rusak akibat digigit buaya.

Saat peristiwa itu terjadi, Sean sedang membawa rombongan turis sebanyak 18 orang dalam satu kapal. Saat itu, Sean sedang berusaha mengambil kembali tongkatnya yang terjatuh ke sungai.

Baru mau mengambil tongkat, tiba-tiba saja tangan Sean sudah masuk ke dalam rahang si buaya. Si buaya bahkan sempat terangkat ke atas kapal saat Sean berusaha membebaskan tangannya dari gigitan si buaya.

Beruntung sang buaya akhirnya melepaskan tangan Sean. 18 orang turis yang ikut dalam rombongan kapal Sean pun aman dan selamat.

"Saya mengangkat buaya itu dan berkata, 'Oh Tuhan, apa ini?'. Saya kemudian berpikir, 'Bagaimana melepaskannya?'. Saya cukup beruntung buaya itu melepaskan tangan saya dan masuk kembali ke dalam air," ujar Sean.




(wsw/fem)

Hide Ads