Pilot Maskapai AS Diinvestigasi Usai Ketahuan Menghina Joe Biden

Pilot maskapai Amerika Serikat (AS) Southwest Airlines kedapatan menghina Presiden AS Joe Biden di dalam pesawat. Ucapannya terdengar penumpang melalui pengeras suara.

Maskapai Southwest kemudian menginvestigasi peristiwa pada hari Minggu (31/12/2021). Saat itu pilot selesai mengucapkan salam pada penumpang yang mengikuti penerbangan dari Houston menuju Albuquerque pada hari Jumat.

Pilot itu mengatakan frasa Let's go Brandon yang artinya setara dengan "F*** Joe Biden". Penumpang pun terdengar kaget ketika mendengar kalimat yang menghina Biden tersebut.

Reporter Associated Press, Collen Long yang juga berada di dalam pesawat kemudian melaporkan kejadian itu melalui Twitter. Ia mencuit," TFW (Perasaan ketika) Anda mencoba untuk berlibur dan kemudian pilot mengatakan hal tidak biasa melalui pengeras suara dan Anda harus meminta keterangan padanya tapi kemudian hampir dikeluarkan dari pesawat."

Long kemudian mengkaitkan insiden itu dengan cerita asal mula Let's go Brandon identik dengan mengkritik Biden. Let's go Brandon berasal dari balapan NASCAR pada 2 Oktober di Talladega Superspeedway di Alabama.

Pada perlombaan itu, Brandon Brown yang berusia 28 tahun diwawancarai reporter NBC Sports Kelli Stavast ketika banyak orang meneriakkan sesuatu. Stavast mengatakan mungkin kerumunan itu meneriakkan Let's go Brandon tapi ternyata adalah F*** Joe Biden.

Sejak itu, frasa tersebut berkembang di antara warga negara AS dan politisi konservatif yang mencari cara yang ramah keluarga untuk memberi sinyal bahwa mereka sejalan dengan Partai Republik.

Perwakilan Republik Bill Posey dari Florida mengakhiri pidato di DPR bulan lalu dengan frasa itu dan pukulan tinju. Anggota Partai Republik South Carolina Jeff Duncan juga mengenakan masker wajah Let's go Brandon di Capitol pada pekan lalu. Selain itu Senator Texas Ted Cruz berpose dengan tanda Let's go Brandon di World Series.

Sementara itu, menyusul insiden di penerbangan Southwest, perusahaan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa penggunaan frasa tersebut tidak mencerminkan nilai mereka. Saat penyelidikan sedang berlangsung, Southwest mengatakan mereka tidak memaafkan karyawan yang membagikan pendapat politik pribadi mereka saat bekerja melayani pelanggan.

Maskapai bangga dalam menyediakan lingkungan yang ramah, nyaman, dan hormat. Dan perilaku dari individu mana pun yang memecah belah atau menyinggung tidak dimaafkan.